Network
Dirinya juga menjelaskan letak penemuan barang-barang tersebut yaitu pada kedalaman 17 hingga 19 meter dengan pencarian yang memakan waktu 40 menit di bawah laut.
Lebih jauh lagi, AKP I Ketut Suastika juga menjelaskan bagaimana tim penyelam menemukan barang-barang tersebut.
Baca Juga: Lakukan Diet GM untuk Turunkan Berat Badan Hingga 7 Kilogram Dalam Seminggu
“Barang bukti ini posisinya terpencar. Jadi, kita keliling atau berpencar,” paparnya.
Sebagai tindak lanjut, sesuai SOP maka temuan tersebut akan dibawa ke Jakarta International Container Terminal (JITC) untuk diproses lebih lanjut.
Seperti yang telah diberitakan, pesawat Sriwijaya Air dengan nomor register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu pukul 14.40 WIB di sekitar perairan Pulau Laki, Kepulauan Seribu.
Baca Juga: Ini Tanda Allah Sayang Pada Hamba-Nya, Bisa Jadi Kamu Punya Salah Satunya!
Sampai saat segenap petugas di lapangan masih bekerja keras, salah satunya untuk mencari black box Sriwijaya Air yang merekam penyebab jatuhnya pesawat.
Walaupun lokasi black box Sriwijaya Air sudah dapat dipastikan namun sampai saat ini proses pencarian terkendala dengan banyaknya puing-puing yang menutupi pandangan di dasar laut.
Tim gabungan TNI AL masih berusaha melakukan pencarian black box pesawat dengan strategi mempersempit wilayah pencarian di sekitar area dimana sinyal kotak hitam Sriwijaya Air SJ 182 secara kuat ditangkap oleh KRI RIGEL 933.
