Network
Media Magelang – Beberapa calon peserta menemukan bahwa lupa melakukan verifikasi email menjadi penyebab mereka gagal lolos Kartu Prakerja.
Kesalahan ini kecil, namun bisa berdampak dengan gagal lolosnya peserta pada tiap pendaftaran gelombang baru Kartu Prakerja.
Adapun email yang harus dilakukan verifikasi adalah yang digunakan ketika mendaftar di laman resmi Kartu Prakerja.
Sebelum proses verifikasi email ini dilakukan, pastikan Anda sudah login di laman prakerja.go.id.
Baca Juga: Soal Impor Beras Saat Panen Raya, Ganjar Pranowo: Tahan Dulu Biar Petani Nikmati Hasil Panen
Baca Juga: Mendag: Stok Kebutuhan Bahan Pokok Jelang Ramadhan Dijamin Aman
Adapun cara melakukan verifikasi email Kartu Prakerja, bisa dilakukan dengan mengikuti langkah berikut.
Cara Verifikasi Email Kartu Prakerja
1. Lakukan verifikasi dengan mengecek email yang telah anda daftarkan. Anda akan menerima link verifikasi yang akan dikirimkan ke email Anda.
2. Buka email Anda, dan cari email verifikasi yang telah dikirimkan oleh pihak Kartu Prakerja.
3. Verifikasi email Anda dengan klik link verifikasi pada email tersebut.
4. Selanjutnya, Anda akan diarahkan ke dashboard akun Kartu Prakerja Anda di prakerja.go.id.
5. Dengan begitu, Anda sudah berhasil melakukan verifikasi dan akun Kartu Prakerja Anda sudah aktif.
Baca Juga: Vaksin AstraZeneca Mengandung Babi, MUI: Boleh Digunakan Kalau Darurat
Baca Juga: Kartu Prakerja 2021: Hanya Mahasiswa dengan Kriteria Ini yang Boleh Mendaftar!
Baca Juga: 22 Orang Terduga Teroris Kelompok Fahim Diamankan, Polri: Mereka Sudah Berlatih di Gunung Bromo
Untuk bisa mengikuti seleksi Kartu Prakerja, Anda harus mengikuti langkah selanjutnya.
Yang Anda perlu lakukan yakni verifikasi KTP, update data diri, verifikasi nomor HP, isi Pernyataan Pendaftar, serta isi Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar.
Setelah proses tersebut selesai, akan muncul tampilan “Gabung” gelombang yang tersedia pada dashboard akun Kartu Prakerja Anda.
Anda tinggal mengklik “Gabung” untuk mengikuti seleksi Gelombang Kartu Prakerja yang tersedia guna mendapatkan bantuan program Kartu Prakerja.
Peserta yang lolos nantinya bisa menerima bantuan senilai Rp3,55 juta dari pemerintah.
Besaran bantuan Rp3,55 juta terdiri dari Rp2,4 juta untuk insentif pasca pelatihan, Rp1 juta diberikan sebagai bantuan biaya pelatihan, dan Rp150 ribu untuk insentif pasca survei.
Sementara itu, pendaftar yang gagal lolos Kartu Prakerja bisa mencoba lagi pada pembukaan gelombang selanjutnya.
Namun, pendaftar yang berulang kali gagal lolos pada Kartu Prakerja perlu mengetahui alasan kegagalannya terlebih dahulu sebelum mendaftarkan diri kembali.
Tidak melakukan verifikasi email menjadi salah satu alasan pendaftar gagal lolos Kartu Prakerja.
Jika tidak ingin gagal lolos, pendaftar wajib melakukan verifikasi email saat mendaftar Kartu Prakerja.
Langkah verifikasi email menjadi tahap awal untuk memperoleh bantuan dari program Kartu Prakerja.
Dengan begitu, kemungkinan lolos Kartu Prakerja akan lebih tinggi setelah melakukan verifikasi email pada akun masing-masing pendaftar.
Setelah cara verifikasi email Kartu Prakerja, pendaftar bisa segera membenahi kesalahan tersebut terlebih dahulu sebelum mendaftar gelombang yang sedang dibuka.***
