Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Jokowi: Seluruh Biaya Pengobatan Korban Ditanggung Negara

- 29 Maret 2021, 06:35 WIB
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau yang biasa dipanggil Jokowi mengutuk keras perbuatan terorisme.
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau yang biasa dipanggil Jokowi mengutuk keras perbuatan terorisme. /Sekretariat Kabinet Republik Indonesia

“Untuk para korban yang luka-luka, kita mendoakan agar segera diberikan kesembuhan, dan negara menjamin semua biaya pengobatan dan perawatan para korban,” katanya.

Tak hanya itu, Jokowi juga telah memerintahkan Kepolisian Republik Indonesia untuk mengusut dan membongkar jaringan pelaku bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar sampai ke akar.

Baca Juga: Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar Gunakan Bom Daya Ledak Tinggi

Baca Juga: Sayangkan Ledakan Bom Makassar, Jusuf Kalla Harapkan Polisi Segera Usut Tuntas Motif dan Jaringan Pelaku

Baca Juga: BREAKING NEWS! Ledakan Bom yang Diduga Bermotif Bunuh Diri Terjadi di Gereja Katedral Makassar

“Dan saya sudah memerintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas jaringan-jaringan pelaku, dan membongkar jaringan itu sampai ke akar-akarnya,” tuturnya.

Jokowi menekankan bahwa aksi terorisme tidak ada kaitannya dengan salah satu agama, karena semua ajaran agama mengajarkan cinta kasih.

“Terorisme adalah kejahatan terhadap kemanusiaan, dan tidak ada kaitannya dengan agama apa pun. Semua ajaran agama menolak terorisme, apapun alasannya. Seluruh aparat negara tak akan membiarkan tindakan terorisme semacam ini,” tuturnya.

Selain itu, Jokowi juga berharap agar masyarakat tetap tenang dalam menjalankan ibadah mereka.

“Saya meminta masyarakat agar tetap tenang menjalankan ibadah. Karena negara menjamin keamanan umat beragama untuk beribadah tanpa rasa takut,” ucapnya.

Halaman:

Editor: Eko Prabowo

Sumber: Youtube Sekertariat Negara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x