Ramadhan 2021: LAPAN Perkirakan Awal Ramadan 1442 H Dimulai Serentak Pada 13 April 2021

- 1 April 2021, 08:46 WIB
Ilustrasi: Menentukan awal Ramadhan dengan cara hilal
Ilustrasi: Menentukan awal Ramadhan dengan cara hilal /ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/

Media Magelang - Jelang bulan suci Ramadhan 2021, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) telah memperkirakan kapan jatuhnya tanggal 1 Ramadan 1442 H .

Menurut penelitian dan perhitungan yang dilakukan LAPAN, tahun ini kemungkinan jatuhnya bulan Ramadhan 2021 akan dimulai serentak pada Selasa 13 April 2021.

Hal ini ditentukan dengan melakukan pengamatan, di mana posisi bulan berada antara 0 dan 2 derajat.

"Insya Allah akan seragam, setidaknya dua ormas Islam besar NU dan Muhammadiyah itu akan seragam. Jadi awal Ramadan akan seragam tanggal 13 April," ujar Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin, Selasa 30 Maret 2021.

Baca Juga: WNI di Luar Negeri Juga Bisa Ikut, Begini Syarat Lengkap Pendaftaran CPNS 2021 Jalur Diaspora

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 1 April 2021: Daniel Tuduh Elsa Pembunuh Roy di Depan Nino, Reaksi Elsa Diluar Dugaan!

Baca Juga: Hati-hati! Ini Bahaya Diet Air Putih yang Harus Diketahui

Penentuan Awal Ramadhan 2021 Menurut Muhammadiyah dan NU

Seperti diberitakan sebelumnya, Muhammadiyah telah menetapkan lebih dulu mengenai awal Ramadan 1442 H.

Berdasarkan hasil hisab, yang menunjukkan pada Senin 12 April 2021 petang setelah matahari terbenam posisi bulan baru (hilal) di Yogyakarta berada pada ketinggian di atas ufuk 3 derajat 44 menit 38 detik, Muhammadiyah menetapkan awal Ramadhan 2021 jatuh pada Selasa 13 April.

Sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara News, dalam menetapkan awal Ramadan, Muhammadiyah menggunakan kriteria wujudul hilal dengan ketinggian bulan sekitar nol derajat.

Baca Juga: Begini Cara Cek Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 16

Baca Juga: Saksikan! Live Streaming Piala Menpora 2021: Persik Kediri VS PSS Sleman, Hari Ini Pukul 15.15 WIB

Baca Juga: Ini Syarat Dapat Kuota Internet Gratis dari Kemdikbud bulan April-Mei 2021, Ada Dua Cara Bagi yang Belum Dapat

Sedangkan, untuk Nahdlatul Ulama (NU) menggunakan kriteria ketinggian bulan 2 derajat di atas ufuk.

Maka dari itu, dengan adanya kriteria tersebut, penetapan awal Ramadan antara kedua organisasi Islam tersebut akan berbeda jika posisi bulan berada antara 0 dan 2 derajat.

Meski begitu, menurut LAPAN, tahun ini posisi bulan pada 29 Sya'ban atau 12 April sudah di atas 2 derajat, yang berarti sudah memenuhi kriteria NU maupun Muhammadiyah.

Namun, saat ini Kementerian Agama belum menetapkan awal Ramadhan 2021, lantaran pemerintah biasa menetapkan awal Ramadan 1442 H berdasarkan hasil hisab atau perhitungan dan rukyatul hilal, yakni pengamatan visibilitas hilal atau bulan sabit pada saat matahari terbenam menjelang awal bulan Hijriah.

Dikabarkan untuk menentukan awal Ramadan 1442 H, Kementerian Agama berencana menggelar sidang isbat pada 12 April 2021.

Di sisi lain, Muhammadiyah juga telah menetapkan 1 Zulhijah 1442 Hijriyah/2021 Masehi jatuh pada Minggu 11 Juli 2021.

Tinggi bulan saat terbenam matahari di Yogyakarta adalah 3 derajat 9 menit 18 detik, dan hilal sudah dapat dilihat oleh perukyat.

Dengan diketahuinya 1 Zulhijah bertepatan dengan 11 Juli, maka Hari Arafah 9 Zulhijah 1442 Hijriyah jatuh pada Senin, 19 Juli. Sedangkan Idul Adha 10 Zulhijah 1442 Hijriyah akan bertepatan dengan Selasa, 20 Juli.

Oleh karena itu, menurut penelitian LAPAN jatuhnya awal Ramadhan 2021 akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: Pikiran Rakyat AntaraNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah