Sederet Kemungkinan Alasan Sejumlah Anggota DPR Jadi Relawan Vaksin Nusantara

- 15 April 2021, 16:47 WIB
Sejumlah anggota DPR akui berminat menjadi relawan uji klinis fase II vaksin Nusantara yang digagas Mantan Menkes Terawan Agus Putranto.
Sejumlah anggota DPR akui berminat menjadi relawan uji klinis fase II vaksin Nusantara yang digagas Mantan Menkes Terawan Agus Putranto. /Unsplash/Hakan Nural./

Lalu, apa alasan sejumlah anggota DPR tersebut berani menjadi relawan uji klinis fase II meski belum mendapat restu BPOM?

Kemungkinan alasan pertama, bahwasannya saat ini anggota DPR relawan Vaksin Nusantara ini masih dalam tahap pengambilan sampel darah yang mana belum disuntik vaksin Nusantara.

Pasalnya, Vaksin Nusantara berbasis sel dendritik ini memang membutuhkan sampel darah calon penerimanya.

Ini menjadi salah satu keuntungan adanya Vaksin Nusantara, karena menggunakan sel dendritik maka memungkinkan vaksin ini bisa diproduksi secara personalized, disesuaikan kondisi tiap pasien.

Kemungkinan, hasil uji sampel darah para relawan tersebut akan selesai selama sepekan, jika hasilnya baik, maka mereka akan disuntik Vaksin Nusantara sesuai dengan sampel darah masing-masing.

Berikutnya, tekad anggota DPR relawan Vaksin Nusantara mendukung produk karya anak bangsa jadi satu alasan lain mengapa mereka berani menjadi relawan vaksin Nusantara.

Pengakuan tersebut juga disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang jadi salah satu relawan Vaksin Nusantara.

"Kita harus mendukung produksi dalam negeri terutama buatan anak bangsa," kata Dasco kepada awak media di RSPAD Jakarta, usai diambil sampel darahnya dalam uji klinis Fase II Vaksin Nusantara. 

Selain Dasco, Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo juga mendukung diproduksinya Vaksin Nusantara karya anak bangsa.

"Ada hasil karya putra Indonesia yang terbaik, kemudian uji klinik, kenapa tidak saya? Apapun saya lakukan untuk bangsa dan negara ini," kata Gatot. Kini anggota DPR tengah menanti hasil uji sampel darah untuk uji klinis fase II Vaksin Nusantara, belum ada kabar terbaru terkait pelaksanaan suntik Vaksin Nusantara.***

Halaman:

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah