Paparkan Hasil Rapat Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo Nilai Tukar Mata Rupiah Menguat

- 17 Juni 2021, 18:03 WIB
Gubernur BI Perry Warjiyo.
Gubernur BI Perry Warjiyo. /Dok. Dpm-ptsp.surabaya.go.id

Baca Juga: Pulihkan Ekonomi Nasional, Kapolri Perintahkan Jajaran Polda Berantas Aksi Premanisme dan Pungli

Dengan perkembangan tersebut, diketahui bahwa nilai rupiah sampai dengan 16 Juni 2021 secara year to date mencatat adanya depresiasi.

Depresiasi yang terjadi dari nilai tukar rupiah ini adalah 1,32 persen dibandingkan tahun 2020.

Hasil tersebut dianggap lebih rendah dari negara lain, seperti di Thailand, Korea Selatan, dan Malaysia.

Selain penjelasan terkait menguatnya nilai rupiah saat ini, Gubernur Bank Indonesia juga mengungkapkan adanya surplus neraca perdagangan.

“Pada bulan mei 2021 neraca perdagangan mencatat surplus sebesar 2,4 milyar dolar AS melanjutkan surplus pada bulan April sebesar 2,3 milyar dolar AS,” kata Perry.

Perkembangan ini didukung dengan adanya kinerja positif dari besar komoditas utama di tengah aktivitas impor seiring perbaikan ekonomi domestik.

Selain itu, aliran masuk modal asing ke Indonesia hingga saat ini masih terus berlanjut.

Modal asing yang masuk ke domestik ini menjadi salah satu aspek menguatnya perekonomian Indonesia.

Hal ini juga tercermin dalam investasi portofolio yang mencatat nett inflow sebesar 6,5 milyar dolar AS pada periode april hingga 15 Juni 2021 yang lalu.

Halaman:

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: Youtube Bank Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x