Paket kuota internet gratis Kemendikbud sebesar 12 GB/bulan untuk pengajar jenjang PAUD, pendidikan dasar, dan menengah.
Sementara itu, dosen dan mahasiswa mendapatkan paket kuota internet gratis Kemendikbud sebesar 15 GB/bulan.
Syarat penerima bantuan paket kuota internet gratis Kemendikbud tahun 2021 adalah sebagai berikut:
- Untuk pelajar pada PAUD dan jenjang pendidikan dasar dan menengah harus terdaftar di aplikasi Dapodik dan memiliki nomor ponsel aktif atas nama peserta didik/ orang tua/anggota keluarga /wali.
- Untuk pengajar PAUD, jenjang pendidikan dasar dan menengah harus terdaftar di aplikasi Dapodik dan berstatus aktif dan memiliki nomor ponsel aktif.
- Untuk mahasiswa harus terdaftar di aplikasi PDDikti, berstatus aktif dalam perkuliahan atau sedang menuntaskan gelar ganda (double degree), memiliki Kartu Rencana Studi pada semester berjalan, dan memiliki nomor ponsel aktif.
- Untuk dosen harus terdaftar di aplikasi PDDikti dan berstatus aktif, memiliki nomor registrasi (NIDN, NIDK, atau NUP), dan memiliki nomor ponsel aktif.
Apabila sudah memenuhi syarat sebagai penerima bantuan kuota internet gratis Kemendikbud tersebut, maka Anda bisa mendaftarkan diri.
Pertama, Anda harus melapor kepada pimpinan satuan pendidikan sebelum masa penyaluran untuk mendapatkan bantuan kuota internet gratis.
Kedua, pimpinan atau operator satuan pendidikan harus mengunggah SPTJM untuk nomor yang berubah atau nomor baru pada https://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id atau https://pddikti.kemdikbud.go.id (untuk jenjang pendidikan tinggi).
Cara tadi berlaku jika pengajar dan pelajar belum terdaftar dan telah mengganti nomor telepon yang sudah terdaftar.
Adapun 17 game yang tidak bisa menggunakan kuota internet gratis Kemendikbud antara lain 8 Ball Pool, Candy Crush, Clash of Clans, Clash of Kings, Clash Royale, Crisis Action, dan Fifa Mobile Football.
Game lainnya seperti Garena, Garena AOV, Garena Free Fire, Growtopia, Lineage Revolution, Lords Mobile: Battle of the Empires, Mobile Legends, PUBG, Roblox, dan Steam.
Nomor HP yang terdaftar akan melalui verifikasi dan validasi dulu sebelum masuk ke daftar penerima kuota internet gratis Kemendikbud.