Untuk melaju ke putaran kedua, disyaratkan mendapat minimal 99 suara. KH As’as Said Ali karena mendapat 17 suara, tidak melaju ke putaran ke dua.
Dalam muktamar yang diadakan di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Negeri Lampung (Unila) 23 – 25 Desember ini, juga menetapkan KH Miftachul Akhyar sebagai Rais ‘Aam PBNU. Penetapan ini dilakukan hari Kamis malam, 23 Desember 2021.
Baca Juga: PBNU Tetapkan Idul Fitri 1442 H Jatuh Pada Kamis 13 Mei 2021
KH Miftachul Akhyar ditetapkan oleh sembilan kiai anggota Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa), yang terdiri dari KH A. Mustafa Bisri, KH Miftachul Akhyar, KH Nurullhuda Jazuli, KH Dimyati Rois, KH Zainal Abidin, KH Ali Akbar Marbun, KH Ma’ruf Amin, KH TG Turmudzi Badrudin, dan KH Anwar Manshur.***