"Meskipun kami tidak memiliki operasi yang signifikan di Ukraina, kami memiliki kontingen kuat warga negara Ukraina yang bekerja di Ford di seluruh dunia dan kami akan terus mendukung mereka selama ini," tegas pihak Ford.
Ford juga mengatakan akan memberikan donasi sebesar 100.000 dolar Amerika kepada Global Giving Ukraine Relief Fund untuk bantuan kemanusiaan guna membantu mereka yang terlantar selama krisis ini.
General Motors (GM) mengikuti langkah dari Ford dengan mengatakan akan menangguhkan semua ekspor kendaraan ke Rusia sampai pemberitahuan lebih lanjut.
GM mengatakan tidak memiliki pabrik di Rusia, mereka hanya menjual sekitar 3.000 kendaraan setiap tahun di sana, dan memiliki eksposur rantai pasokan yang terbatas.
Sementara itu produsen kendaraan Volvo dan Volkswagen mengatakan mereka akan menangguhkan pengiriman mobil di pasar Rusia dengan alasan risiko sanksi.
Selain itu, Harley Davidson, Honda, Jaguar, Land Rover dan Aston Martin menangguhkan pengiriman ke Rusia, sementara BMW menghentikan ekspor dan mengatakan akan menghentikan produksi lokal di sana.
Daimler Truck yang dimiliki oleh Grup Mercedes Benz telah menangguhkan semua kerjasama dengan pembuat truk terbesar Rusia Kamaz.
Boeing, Airbus, Lufthansa dan AerCap Holdings
Produsen pesawat Amerika, Boeing mengatakan pihaknya menangguhkan suku cadang, pemeliharaan dan dukungan teknis untuk maskapai Rusia.
Hal ini adalah tindak lanjut pengumuman sebelumnya yang mengatakan Boeing menghentikan operasi di Kampus Pelatihan Moskow.