Pejabat di Jepara Ini Buka-bukaan, Akui Program Pasar Murah Tidak Efektif Tekan Inflasi

- 22 November 2023, 15:03 WIB
Pejabat di Jepara Ini Buka-bukaan, Akui Program Pasar Murah Tidak Efektif Tekan Inflasi
Pejabat di Jepara Ini Buka-bukaan, Akui Program Pasar Murah Tidak Efektif Tekan Inflasi /

JEPARA - Gerakan pasar murah yang akhir-akhir ini digencarkan oleh pemerintah daerah Jepara diakui tidak terlalu berdampak dalam penanganan inflasi Daerah.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Bidang Ketahanan Pangan Aprilia Elisiawati. Dirinya mengatakan, tujuan utama dari pasar murah adalah agar pemerintah hadir serta memberikan rasa aman kepada masyarakan sekitar.

"Ini istilahnya, sasarannya pemerintah hadir (ke masyarakat). Jadi kalo dipandang memang istilahnya itu mempengaruhi inflasi secara lihai ya gak bisa dengan anggran itu," katanya Senin (20/11/2023).

Di bidang ketahanan pangan sendiri, lanjutnya, mendapat suntikan dana insentif fiskal sekitar Rp 1,5 Miliar.

Baca Juga: RM, Jimin, V dan Jungkook BTS Dikonfirmasi Siap Jalankan Wajib Militer dalam Waktu Dekat

Dengan dana tersebut dibuat beberapa agenda seperti GPM, pengadaan stok beras, sosialisasi, bantuan pangan stanting dan bantuan pangan untuk desa rawan pangan.

Menurutnya, jika anggrannya diperbesar dan sasarannya ke pihak produsen pangan dengan drop inflasi pasar beberapa ributon bisa berefek lebih signifikan.

Ia juga mengatakan, dalam setiap GPM yang diselenggarakan oleh pihaknya menelan anggaran sekitar Rp 30 jutaan.

"Terus fasilitas distribusinya itu volume barang terjual dikalikan Rp 1.200 kalo yang beras kita transfer ke gapoktan," jelasnya mengenai subsidi pada beras gapoktan.

Halaman:

Editor: Muh Adi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x