Media Magelang - FIFA skors mantan wakil presiden Konfederasi Sepak Bola Afrika, Constant Omari, lantaran terlibat kasus korupsi.
Tak hanya korupsi, Constant Omari juga dikabarkan terlibat dalam kegiatan perdagangan gelap.
Dilansir dari Pikiran Rakyat, awal 2019 lalu Omari mengawasi amandemen kesepakatan miliaran dolar yang dibuat CAF (Confederation of African Football) dengan Lagardere Sports.
Baca Juga: Presiden FIFA: Pemain Bukan Prioritas Program Vaksin Covid-19
Dari ini, FIFA menduga ada sebanyak 66 ribu euro yang diterima oleh Omari sebagai denda.
Omari menandatangani kesepakatan tawar-menawar pembelaan dengan FIFA. Dari sini, FIFA memberikan pernyataan bahwa telah dilakukan investigasi resmi mulai Januari 2021 ini.
"Investigasi resmi terhadap Omari dibuka pada 7 Januari 2021," sebut pihak FIFA, dikutip Media Magelang dari Pikiran Rakyat.
Saat ini Omari telah melakukan negosiasi atas nama CAF. Namun negosiasi itu justru menghasilkan kontrak yang merugikan CAF.
Baca Juga: Menpora Zainudin Amali Hormati Keputusan FIFA Soal Piala Dunia U20 2021 di Indonesia
"Itu menyangkut manfaat tertentu yang diterima dari Lagardere Sports, berkaitan dengan negosiasi yang dia lakukan untuk kesepakatan antara CAF dan Lagardere Sports, komersialisasi hak TV tertentu yang dilisisensikan ke perusahaan LCS, dan untuk pengumpulan hutang yang terakhir," tulis FIFA dalam pernyataannya.
Karena kasus negosiasi dan kesepakatan ini, CAF saat ini sedang mengalami kerusakan finansial.
Akibat kasus ini, Constant Omari mendapatkan skors dari FIFA selama satu tahun karena dianggap melanggar kode etik.
Sebelumnya Constant Omari telah memimpin sepak bola di Kongo selama kurang lebih 18 tahun.
Setelah menjadi pemimpin di sepak bola di Kongo, Constant dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya tersebut.
Saat itu, kabar pengunduran diri Omari berbarengan dengan kasus perdagangan gelap dan korupsi yang menjeratnya.
Karena kasus tersebut, terhitung sejak Januari lalu Omari juga dilarang untuk mengikuti pemilihan Dewan FIFA.
Saat ini, pihak FIFA sudah memberi keterangan akan menskors Constant Omari atas kasus korupsi yang melibatkannya.
Artikel ini pernah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul Terlibat Korupsi, FIFA Skors Mantan Wakil Presiden Konfederasi Sepak Bola Afrika***(Christina Kasih/Pikiran Rakyat)