Arti Healing dan Self Healing, Kenali Tanda Seseorang Butuh Healing, Cara dan Manfaat Self Healing

1 Agustus 2023, 17:30 WIB
Arti Healing dan Self Healing, Kenali Tanda Seseorang Butuh Healing, Cara dan Manfaat Self Healing / /

Media Magelang - Healing dan Self Healing merupakan dua kata yang sedang populer belakangan ini. Kita sering mendengarnya di sosial media, dalam komentar, postingan status, dan caption. Lantas, apa arti dari kedua kata ini?

Healing, seperti yang kita tahu, berasal dari bahasa Inggris yang berarti penyembuhan. Istilah ini merujuk pada proses penyembuhan jiwa, perasaan, batin, dan pikiran.

Healing sendiri bukanlah hal baru, namun belakangan ini menjadi begitu populer di kalangan anak-anak muda.

Mungkin karena makin banyak orang yang mencari cara untuk menyembuhkan diri dari berbagai beban dan stres dalam rutinitas sehari-hari.

Baca Juga: Ini Makna Healing dan Refreshing dan Perbedaannya yang Sering Disalahartikan, Jangan Salah Paham!

Sementara itu, Self Healing adalah proses penyembuhan luka batin yang bisa mengganggu kondisi emosi seseorang.

Setiap orang memiliki luka batin, dan proses terjadinya luka batin bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pengalaman buruk di masa lalu.

Proses self healing adalah upaya untuk menyembuhkan luka batin tersebut melalui berbagai cara, seperti yoga, meditasi, dan relaksasi.

Tanda-tanda seseorang membutuhkan self healing bisa bervariasi. Beberapa tanda yang mungkin terlihat adalah:

1. Lebih Sensitif dari Biasanya

Orang yang memendam luka batin seringkali lebih sensitif dalam menghadapi situasi sehari-hari. Mereka mudah menangis dan tersinggung, bahkan terhadap hal-hal sepele.

2. Sering Muncul Perasaan Negatif

Luka batin dapat menyebabkan pemikiran dan perasaan negatif yang berlebihan, seperti pesimisme, putus asa, dan khawatir terhadap hal buruk yang mungkin terjadi.

3. Melakukan Hal Negatif

Orang yang memendam luka batin seringkali memiliki perilaku yang mirip dengan orang lain yang pernah menyakiti mereka. Mereka mencari pelampiasan dendam dan menggunakan perhatian orang lain untuk mengisi kehampaan dalam diri mereka.

4. Sulit Memberi Maaf atau Mempercayai Orang Lain

Luka batin bisa menyebabkan seseorang sulit untuk memaafkan diri sendiri atau orang lain, sehingga sulit untuk berdamai dan mempercayai orang lain.

Lalu bagaimana cara melakukan self healing? Ada berbagai cara yang dapat dicoba, di antaranya adalah:

1. Me Time

Sediakan waktu untuk diri sendiri dan lakukan hal-hal yang menyenangkan seperti hobi atau liburan ke tempat yang ingin dikunjungi.

2. Mindfulness

Praktikkan mindfulness dengan menghirup udara segar dan mengelola pikiran dan perasaan.

3. Memaafkan Diri Sendiri

Cobalah untuk memaafkan diri sendiri dan menerima kenyataan dengan perlahan.

4. Melakukan Kegiatan Positif

Lakukan kegiatan positif seperti berolahraga, berkebun, atau mendengarkan musik.

5. Meditasi

Lakukan meditasi di tempat sepi dan tenang untuk menenangkan pikiran dan perasaan.

6. Tingkatkan Self Compassion

Cintai diri sendiri dan respons emosi yang dialami dengan lebih baik.

7. Bicara pada Diri Sendiri

Berbicara pada diri sendiri dengan jujur dan ungkapkan perasaan yang sedang dialami.

8. Menulis Ekspresif

Tulis perasaan dan pemikiran dalam tulisan untuk lebih memahami diri sendiri.

9. Memaknai Masa Lalu

Ubah pola pikir terhadap masa lalu sebagai pembelajaran dan kesempatan untuk maju.

Melakukan self healing memiliki berbagai manfaat, antara lain:

1. Mengobati Luka di Masa Lalu

Self healing membantu menyembuhkan luka batin dari pengalaman buruk di masa lalu.

2. Mengurangi Kecemasan dan Stres

Self healing dapat membantu menghilangkan kecemasan dan mengurangi tingkat stres.

3. Peningkatan Produktivitas

Dengan menyembuhkan diri, produktivitas kerja bisa meningkat.

4. Memahami Diri Sendiri

Self healing membantu dalam memahami diri sendiri, termasuk mengenali kelebihan dan kekurangan.

5. Menerima Masa Lalu

Self healing membantu menerima masa lalu dan memaafkan diri sendiri.

Perlu diingat bahwa self healing adalah proses yang perlu waktu dan kesabaran, namun akan membawa manfaat besar bagi kesehatan emosional dan psikologis seseorang.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler