Covid-19 Sudah Makan Banyak Korban, Program Jateng di Rumah Saja Siap untuk Dilaksanakan

- 4 Februari 2021, 07:40 WIB
 Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo siap laksanakan Program Jateng di Rumah Saja
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo siap laksanakan Program Jateng di Rumah Saja // Instagram.com/@ganjar_pranowo

Media Magelang – Kasus Covid-19 sudah memakan banyak korban, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo katakan progam Jateng di Rumah Saja layak dicoba.

Ganjar Pranowo menganggap program Jateng di Rumah Saja bisa menjadi cara menekan kasus Covid-19 sehingga tak ada lagi korban.

Menurutnya sudah banyak korban meninggal dunia akibat Covid-19 seperti tenaga kesehatan, romo kyai, tokoh agama dan tokoh masyarakat  serta lainnya.

Baca Juga: Ikatan Cinta Tadi Malam: Elsa Sial Terus, Semua Rencana Liciknya Gagal

Program Jateng di Rumah Saja akan diberlakukan mulai tanggal 6 hingga 7 Februari tepat di akhir pekan.

Ganjar Pranowo mengatakan, kebijakan ini merupakan respon dari daerah setelah Presiden Joko Widodo dalam keterangan persnya beberapa waktu lalu menyebut pelaksanaan PPKM gagal.

Menurutnya, pernyataan akan kegagalan PPKM mengisyaratkan bahwa daerah harus mencari cara-cara ekstra untuk menekan Covid-19.

Baca Juga: Kemendikbud Akan Memberikan 4 Jenis Bantuan Modal Usaha bagi Mahasiswa di Bulan Februari, Ada Apa Saja?

Program Jateng di Rumah Saja menurutnya adalah salah satu bentuk dari upaya ekstra tersebut.

“Dan cara itulah yang kira-kira menurut saya penting untuk menterjemahkan apa yang diinginkan oleh pemerintah,” kata Ganjar dalam keterangan persnya.

Tujuan dari kebijakan Jateng di Rumah Saja adalah untuk memberi pemahaman tentang kedisiplinan pada masyarakat.

Baca Juga: Sinopsis Film Netflix To All The Boys: Always and Forever, Cocok Menemanimu Saat Valentine

Ganjar Pranowo berharap kebijakannya akan berdampak pada penurunan kasus Covid-19.

Oleh karena itu, lanjut Ganjar, dirinya menggagas kebijakan Jateng di Rumah Saja. Dengan harapan tentu saja untuk memberi pemahaman pada masyarakat tentang kedisiplinan yang akan berdampak baik pada penurunan kasus COVID-19.

“Dengan kondisi seperti ini ayo kita bareng-bareng berpartisipasi kita latihan dua hari saja, tanggal 6-7  kita di rumah. Nah kalau itu bisa dilaksanakan eh siapa tahu Jawa Tengah bisa jadi contoh,” ucapnya.

Baca Juga: Napoli vs Atalanta : Jadwal, Head to Head, Siaran Langsung TVRI Semifinal Coppa Italia

Sementara berdasarkan statistik Pemprov,  jumlah pasien terkonfirmasi saat ini capai angka 11.527. Angka tersebut termasuk yang dirawat di rumah sakit dan isolasi mandiri. Adapun penambahan angka mencapai 1337.

Jumlah yang terkonfirmasi sembuh di Jateng untuk saat ini mencapai 110.651 orang. Sementara jumlah yang meninggal capai 8.140 orang.

“Nah kita mau uji coba, coba ke masyarakat ini COVID-nya masih tinggi lho ya, korban sudah banyak lho ya, rumah sakit makin penuh lho ya,” ucap Ganjar terkait program Jateng di Rumah Saja.

Baca Juga: Tersisa 2 Episode, Jangan Sampai Terlewatkan Hal-Hal Ini di True Beauty!

Ganjar Pranowo juga sudah menyiapkan himbauan untuk penutupan tempat keramaian terhitung mulai tanggal 6 hingga 7 Februari 2021.

“Hasil rapat dengan para Sekda dan alhamdulillah sebagian besar setuju. Kira-kira kita siap di tanggal 6-7 untuk melakukan gerakan di rumah saja secara bersama-sama,” ucap Ganjar.

Adapun Jateng di Rumah Saja sudah sah tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 443.5/0001933 tanggal 2 Februari 2021, tentang Peningkatan Kedisiplinan dan Pengetatan Protokol Kesehatan Pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Tahap II di Jawa Tengah.

Baca Juga: Dituding Menjadi Dalang Kudeta Partai Demokrat oleh Andi Arief, Moeldoko: Urusan Saya Pribadi

Ganjar Pranowo berharap Program Jateng di Rumah Saja dapat tingkatkan kesadaran masyarakat serta menekan meningkatnya korban terpapar Covid-19.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah