Jadi Mandor Proyek, Ganjar Pranowo Keliling Borobudur Cek Langsung Tangani Masalah

- 8 April 2021, 15:55 WIB
Keliling Borobudur Cek Proyek Langsung Tangani Masalah, Ganjar Jadi Mandor
Keliling Borobudur Cek Proyek Langsung Tangani Masalah, Ganjar Jadi Mandor /Humas Pemprov Jateng/

Media Magelang - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memenuhi janjinya menjadi mandor proyek penataan kawasan Borobudur.

Kamis, 8 April 2021 Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo gowes keliling Magelang untuk memantau sejumlah proyek yang kini sedang berjalan, salah satunya di kawasan Borobudur.

Ganjar pagi itu mengunjungi di antaranya proyek pengolahan sampah di Desa Tuksongo, pembangunan community center desa Kembanglimus, pembangunan gerbang Palbapang dan pengembangan desa akses budaya Mendut-Pawon, di Desa Bojong Magelang.

Baca Juga: Berikut 4 Lafal Niat Puasa Ramadhan 2021 Beserta Cara Baca dan Artinya

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1442 H di Seluruh Indonesia, Puasa Akan Mulai Senin 12 April 2021

Baca Juga: Puasa Jadi Ladang Pahala, Kemenag: Ramadhan Momentum Tepat Kampanyekan Wakaf Uang

Tak hanya meninjau progres pembangunan, Ganjar juga menanyakan secara masalah yang ada. Seperti saat meninjau pembangunan gerbang Palbapang, Ia mendapat laporan adanya kendala tiang listrik di lokasi proyek.

Ganjar pun langsung meminta Asisten Ekonomi dan Pengembangan, Peni Rahayu untuk menelpon langsung GM PLN. Setelah ditelpon, persoalan itu langsung selesai.

"Ini konsekuensi setelah saya minta izin ke pak Menko untuk jadi mandor, saya harus memantau secara langsung. Sehingga persoalan seperti dengan PLN tadi, langsung telpon GM dan selesai. Secepat itu sebenarnya kita menyelesaikan masalah di lapangan," kata Ganjar.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Beri Laptop Kepada Irsan Siswa SMPN 1 Mungkid Magelang, Ternyata Ini Alasannya

Baca Juga: Meski Tak Larang Objek Wisata Jateng Buka Saat Libur Lebaran 2021, Ganjar Pranowo: Bisa Kita Tutup

Baca Juga: Ganjar Pranowo Ancam akan Tutup Obyek Wisata jika Masyarakat Langgar Prokes

Tak hanya itu, Ganjar juga menemukan persoalan pembangunan yang harus merubah tata ruang. Dalam kesempatan itu, Ganjar langsung bicara dengan Pemkab Magelang dan segera diproses cepat.

"Maksud saya, yang pernik-pernik ini bisa cepat, kalau ada yang tersumbat harus dibolongi. Nanti yang sifatnya butuh kebijakan lebih besar, tentu kami konsultasi dengan pusat. Jadi hari ini, saya menjalankan tugas mandor itu," ucapnya.

Dari pengamatan Ganjar, sejumlah pekerjaan fisik di kawasan Borobudur sudah berjalan. Setidaknya, ada 13 titik pekerjaan fisik yang sedang dikerjakan.

"Saya lihat progresnya bagus, sudah ada yang dibangun, ada di satu lokasi progresnya sampai 6 persen. Saya minta ada laporan mingguan, sehingga bisa kami pantau," tegasnya.

Selain itu, ada pula pengolahan sampah di sejumlah titik di Borobudur yang ditinjaunya. Dirinya optimis, pengembangan itu akan membuat kebersihan lingkungan terjaga.

"Bagus tadi saya tengok, pengolahan sampahnya terpadu, kebersihan terjaga. Kalau semua sampah di Borobudur bisa ditangani dengan baik, tentu ini akan bagus," tegasnya.

Ganjar menyatakan meski fisik telah berjalan, namun penataan kawasan Borobudur tidak hanya fisik semata. Namun juga dilengkapi event, sport tourism, seni, budaya, balkondes, partisipasi masyarakat dan lainnya.***

Editor: Eko Prabowo

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah