Network
Media Magelang - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bekerjasama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia atau APINDO guna tegakkan kebijakan PPKM Darurat di Jawa Tengah.
Usaha Ganjar ini dilakukan setelah diingatkan oleh pemerintah pusat bagaimana sektor esensial di Jateng bisa melaksanakan kebijakan PPKM Darurat dengan baik.
Ganjar berharap APINDO dapat mendorong pelaksanaan aturan dan penerapan protokol kesehatan di perusahaan dan industri di Jateng, menjadi lebih baik selama PPKM Darurat.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Minta Rumah Sakit di Jawa Tengah Tingkatkan BOR untuk Tangani Kasus Covid-19
“Tadi diingatkan saja oleh pemerintah pusat bagaimana sektor esensial dan kritikan bisa melaksanakan kebijakan (PPKM Darurat) dengan baik," katanya usai rapat dengan Menko Maritim dan Investasi secara virtual di Kantor Gubernur Jateng, Rabu 7 Juli 2021.
Ganjar juga menyatakan telah berkomunikasi dengan APINDO terkait pelaksanaan prokes selama PPKM Darurat di Jateng.
"Untuk Jawa Tengah saya sudah bicara dengan APINDO agar perusahaan atau industri membantu menjaga prokes," lanjut Ganjar.
Ganjar masih menerima laporan bahwa ada perusahaan sektor keuangan yang masih bekerja penuh, lalu ketika ada pemeriksaan mereka diperintahkan bosnya untuk menyamar menjadi karyawan.
Baca Juga: Kebut Vaksinasi Covid-19 Menuju Herd Immunity di Jateng, Ganjar Pranowo: Harus Kita Percepat
