Network
Media Magelang - Kapolres Magelang AKBP Ronald A Purba sosialisasikan bahaya peredaran narkoba pada siswa baru SMA Taruna Nusantara.
Dalam kegiatan yang dilakukan secara daring tersebut, Kapolres Magelang memberikan beberapa pesan tentang bahaya narkoba kepada siswa kelas X Angkatan XXXII SMA Taruna Nusantara tahun pelajaran 2021/2022.
Kegiatan sosialisasi bahaya peredaran narkoba pada siswa baru SMA Taruna Nusantara yang dihadiri Kapolres Magelang dilakukan pada Rabu, 14 Juli 2021.
Baca Juga: Ada Penyekatan Di Perbatasan Tugu Ireng, Kendaraan Berplat Polisi Luar Magelang Harus Putar Balik
Kapolres Magelang menjelaskan bahwa saat ini peredaran narkoba semakin menkhawatirkan karena sudah merambah ke pelosok Desa bahkan menyasar anak usia Sekolah Dasar.
"Narkoba sangat mudah masuk terutama saat ini melalui jalur laut dan sungai-sungai. Maka dari itu perlu kita waspadai bersama," kata Kapolres Magelang.
Selanjutnya, Kapolres juga menyampaikan tentang definisi dan penggolongan narkoba disamping tentang pengertian narkoba yang meliputi Narkotika, Psikotropika, dan Bahan Adiktif lainnya.
Baca Juga: Gerai Vaksin Presisi Polres Magelang Hari Ini Gelar Pemberian Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Kasatlantas Polres Magelang AKP Faris Budiaman, S.H., S.I.K yang juga merupakan alumni SMA TN, Kasatresnarkoba Polres Magelang AKP Teguh Prasetyo, S.I.K., M.H, Wakasek Dik SMA Taruna Nusantara Drs Eddy Kusnadi, MPd.
Kapolres juga menyampaikan jika saat ini narkoba jenis sabu telah menempati peringkat pertama tingkat kejahatan narkoba di wilayah Jawa Tengah.
"Ada 4 peringkat kejahatan narkoba di Jawa Tengah, pertama adalah Sabu, kedua Ganja, ketiga Extasy dan keempat adalah tembakau gorila," lanjut Kapolres Magelang.
Kapolres Magelang AKBP Ronald A Purba yang sebelumnya pernah bertugas di Bareskrim Polri menambahkan jika saat ini kesadaran untuk pulih dari pengguna narkoba masih sangat rendah.
Tentunya kelemahan tersebut menjadi peluang untuk masuknya peredaran narkoba ke berbagai lapisan masyarakat.
Sementara menurutnya angka yang mencoba memakai dan memakai narkoba secara teratur masih sangat tinggi.
" Untuk itu tidak lupa kami sampaikan, selalu tingkatkan iman kita kepada Tuhan YME, dan kuatkan mental kita untuk katakan tidak ketika ditawari narkoba," harap Kapolres Magelang.
Dirinya meminta kepada seluruh siswa kelas X Angkatan XXXII SMA Taruna Nusantara yang mengikuti sosialisasi tersebut untuk meningkatkan prestasi demi terwujudnya cita cita demi masa depan tanpa narkoba.
Kapolres Magelang juga turut mengajak untuk selalu melakukan kegiatan yang positif untuk menjauhkan diri dari narkoba.
"Saya berharap selama adik - adik bergabung di SMA Taruna Nusantara, saya selaku senior di SMA ini, agar adik - adik menjadi gerbang emas dimasa yang akan datang dan harus lulus. Ikuti aturan kode etik di sini karena disini adalah tempatnya penggemblengan adik - adik menimba ilmu. Saya berharap agar adik - adik lulus dengan nilai yang terbaik," pesan Kapolres Magelang.
Kegiatan sosialisasi secara daring tentang bahaya peredaran narkoba pada siswa baru SMA Taruna Nusantara yang dihadiri Kapolres Magelang.***
