Media Magelang – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, harus bolak-balik ke sejumlah kota dan kabupaten di wilayahnya mengecek data stok vaksin.
Pasalnya, sejumlah kepala daerah di Jawa Tengah menyampaikan protes, stok vaksin menipis. Sementara pemerintah pusat mengklaim data stok vaksin di Jawa Tengah masih aman.
Setelah turun ke lapangan, ternyata Ganjar Pranowo menemukan kekeliruan proses input data stok vaksin di beberapa daerah di Jawa Tengah.
Baca Juga: Pasien Isolasi Nyanyikan Lagu Balonku, Ganjar Pranowo Langsung Beri Hadiah Coklat
Pemerintah pusat menggunakan aplikasi SMILE untuk memantau ketersediaan data stok vaksin. Sementara sejumlah daerah di Jawa Tengah masih merekap melalui aplikasi Pcare.
Melaporkan perkembangan ketersedian stok vaksin, Ganjar Pranowo menegaskan stok vaksin di Jawa Tengah akan terus ditambah setiap minggu.
“Setiap minggu datang terus, dan mudah-mudahan makin hari makin bertambah,” jelas Ganjar via rilis yang diterima Media Magelang, Kamis 5 Agustus 2021.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Pantau Pelaksanaan Vaksinasi Pelajar Kota Solo Berhadiah Smartphone
Lanjut Ganjar, selain stok vaksin reguler tersebut, Jawa Tengah juga telah menerima vaksin Sinopharm. Sejauh ini telah dilakukan penyuntikan untuk penyandang disabilitas.