Network
Media Magelang - Virus penyebab kanker serviks yang secara umum dikenal menyerang wanita ternyata juga bisa menyerang pria
HPV yang menyerang pria bisa ditularkan oleh wanita ketika berhubungan intim tanpa menggunakan pengaman.
Tentunya dampak penularan HPV penyebab kanker serviks ini berbeda antara wanita dengan pria.
Hal ini dijelaskan kembali oleh Ketua Umum Himpunan Onkologi dan Ginekologi Indonesia (HOGI) Prof. Dr. dr. Andrijono, SpOG, K-onk dalam webinar bertajuk "Lindungi Diri dan Orang Terkasih dari Kanker Serviks" pada Sabtu 30 Januari 2021.
Menurutnya penularan virus HPV pada pria dapat menyebabkan beberapa penyakit kulit dan kelamin.
Lebih lanjut, ia juga menyebut bahwa seseorang dapat terinfeksi HPV tanpa memperlihatkan gejala atau tanda-tanda yang spesifik.
Baca Juga: Ini 5 Fakta Menarik Drama Korea Dear M, Drakor Pertama yang Dibintangi Jaehyun NCT
Pada pria, sebagian besar kasus infeksi HPV bisa hilang dengan sendirinya dan tidak menyebabkan masalah kesehatan apa pun.
Tapi apabila tidak sembuh maka ada kemungkinan gejala HPV berkembang beberapa bulan atau tahun setelah terinfeksi.
Ini membuat dokter sulit untuk melakukan diagnosa mengenai kapan mereka terinfeksi.
Baca Juga: Makan Pisang Bisa Atasi Perut Buncit, Kok Bisa?
Kasus HPV yang tidak kunjung sembuh dapat menyebabkan kutil kelamin atau jenis kanker tertentu pada pria.
Terkait hal tersebut maka seorang pria disarankan untuk segera memeriksakan dirinya ke dokter apabila mengalami masalah kulit pada area kelamin seperti kutil, benjolan atau luka pada penis, skrotum, anus, mulut, bahkan tenggorokan.
Sebagai pencegahan, pria pun dianjurkan untuk mendapatkan vaksin HPV yang terbukti terbukti telah berhasil menurunkan angka kasus kanker serviks hingga 40 persen
Baca Juga: Turnamen Tennis Australia Open: Anak Kucing dan Anjing Harus Dikarantina
Idealnya, seseorang harus mendapatkan vaksinasi HPV sebelum berhubungan intim pertama kali.
Hal ini untuk mencegah penularan virus penyebab kanker serviks tidak hanya untuk wanita namun juga untuk pria.**
