Network
Media Magelang – Berikut informasi keutamaan puasa Rajab lengkap dengan bacaan niat dan tata cara pelaksanaan amalan puasanya.
Umat muslim bisa mengetahui keutamaan puasa Rajab berikut, ada juga bacaan niat lengkap terjemahannya.
Setelah mengetahui keutamaan puasa Rajab, bacaan niat, simak pula tata cara puasa Rajb berikut ini.
Selengkapnya, cek di sini keutamaan puasa Rajab, bacaan niat, dan tata cara pelaksanaan amalan ibadah tersebut.
Baca Juga: Tips Membeli Set Top Box (STB) Asli dan Aman Digunakan, Pilih Merek Rekomendasi Kominfo Ini
Bulan Rajab menjadi salah satu bulan paling mulia dalam kalender Hijriyah menurut Allah SWT.
Adapun keutamaannya adalah muslim yang berpuasa satu hari saja di bulan Rajab bagaikan berpuasa selama satu bulan.
Para muslim di seluruh dunia berlomba-lomba mengamalkan puasa Rajab dengan niat dan tata cara yang sesuai syari’at.
Hukum puasa Rajab sendiri yaitu sunnah, artinya jika tidak dilakukan tidak mendapatkan dosa, namun apabila dijalankan akan mendapatkan pahala.
Untuk tahun 1443 Hijriyah ini, jadwal puasa Rajab 2022 jatuh mulai pada hari ini, yaitu Rabu, 2 Februari 2022.
Sama seperti puasa lainnya yang telah diatur dalam syari’at Islam, tata cara melaksanakan puasa Rajab adalah sebagai berikut.
- Melafazkan niat secara lisan atau dalam hati sebelum terbit fajar.
- Menahan diri dari segala macam yang membatalkan puasa hingga terbenamnya matahari (maghrib).
- Membatalkan puasa dengan makan dan minum jika sudah memasuki waktu maghrib.
Niat Puasa Sunnah Rajab
Berikut adalah bacaan niat untuk puasa Rajab dalam tulisan Arab, lengkap dengan latin dan artinya.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta'alaa.
Artinya: Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ.
Keutamaan Puasa Rajab
Bulan Rajab merupakan bulan ketujuh dari bulan-bulan Qamariyah. Bulan ini berada di antara bulan Jumadil Akhir dan Sya’ban, serta dua bulan sebelum bulan Ramadan.
Allah SWT dalam firman-Nya bersabda bahwa bulan Rajab adalah salah satu dari empat bulan yang paling mulia.
“Sesungguhnya jumlah bulan di sisi Allah adalah 12 bulan di dalam kitab Allah pada hari Allah menciptakan langit dan bumi. Dari antaranya terdapat empat bulan haram (yang dimuliakan). Demikian itu adalah ketentuan dalam agama yang lurus. Maka janganlah kalian berbuat zalim kepada diri kalian sendiri (berbuat kemaksiatan) dalam bulan-bulan haram tersebut.” QS. At-Taubah: 36.
Oleh sebab itu, puasa yang dilakukan seorang muslim di bulan Rajab termasuk ke dalam puasa sunnah, yang apabila dikerjakan akan mendapat pahala, tetapi tidak berdosa jika tidak dilakukan.
Selain itu, Rasulullah SAW dalam riwayat lain bersabda tentang keutamaan puasa Rajab.
“Barangsiapa puasa sehari di bulan Rajab, itu setara dengan puasa selama sebulan. Dan barangsiapa puasa tujuh hari, ditutupkan baginya pintu neraka jahim yang jumlahnya tujuh. Dan barangsiapa puasa delapan hari, dibukakan baginya pintu jannah yang jumlahnya delapan. Dan barangsiapa puasa sepuluh hari, Allah mengganti keburukannya dengan kebaikan. Barangsiapa puasa delapan belas hari, seseorang akan berseru ‘Allah telah mengampunimu, lalu lanjutkanlah beramal,” HR Abu Dzar.
Puasa Rajab memiliki banyak manfaat apabila dijalankan, meskipun hukumnya sunnah, ganjaran puasa Rajab juga besar.
Tak hanya itu, puasa Rajab juga dapat menggugurkan dosa-dosa, serta dibukakan 8 pintu surga.
Demi mendapatkan keutamaan bulan Rajab, alangkah lebih baik bagi para muslim melaksanakan ibadah puasa sunnah dengan niat dan tata cara yang sesuai dengan syari’at Islam.
Demikian informasi keutamaan puasa Rajab lengkap dengan bacaan niat dan tata cara yang dapat disimak.***
