Network
Media Magelang - Kecemasan adalah bagian alami dari kehidupan manusia, namun bagi orang-orang dengan anxiety disorder, kecemasan yang mereka rasakan begitu parah sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari.
Anxiety disorder adalah gangguan mental yang membuat seseorang selalu merasa cemas, khawatir, atau takut bahkan dalam situasi normal.
Anxiety disorder adalah gangguan mental yang umum terjadi.
Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 2019, diperkirakan ada 301 juta orang di seluruh dunia yang mengalami gangguan kecemasan.
Dari jumlah tersebut, 58 juta di antaranya adalah anak-anak dan remaja.
Ada berbagai jenis anxiety disorder yang dapat mempengaruhi kehidupan seseorang sebagai berikut:
1. Generalized Anxiety Disorder (GAD)
GAD ditandai dengan kekhawatiran dan ketegangan yang berlebihan, berlangsung secara terus-menerus dan sulit dikendalikan.
Orang dengan GAD dapat merasa sangat gelisah bahkan dalam situasi normal.
2. Agorafobia
Agorafobia membuat pengidapnya merasa takut dan menghindari tempat atau situasi yang dapat menyebabkan rasa panik, terjebak, atau merasa malu.
3. Anxiety Disorder karena Kondisi Medis Tertentu
Anxiety disorder dapat disebabkan oleh kondisi medis tertentu, di mana perasaan cemas dan panik berlebihan muncul sebagai reaksi atas masalah fisik.
4. Panic Disorder
Panic disorder ditandai dengan serangan panik yang tiba-tiba dan berulang tanpa alasan jelas.
Pengidapnya juga dapat mengalami gejala fisik seperti keringat berlebih, nyeri dada, sakit kepala, napas memburu, dan detak jantung tidak teratur.
5. Selective Mutism
Selective mutism adalah gangguan kecemasan di mana anak tidak dapat berbicara dalam situasi tertentu, meskipun bisa berbicara dengan lancar di tempat lain.
6. Separation Anxiety Disorder
Gangguan kecemasan berpisah ini terjadi ketika seorang anak merasa cemas karena perpisahan dengan orangtua atau figur pengganti orangtua.
7. Social Anxiety Disorder
Social anxiety disorder adalah ketakutan ekstrem saat berada di tengah-tengah banyak orang, di mana pengidapnya merasa takut diobservasi, dihakimi, atau dinilai oleh orang lain.
8. Specific Phobias
Specific phobias adalah ketakutan yang berlebihan terhadap objek, situasi, atau aktivitas tertentu yang sebenarnya tidak berbahaya.
9. Substance/Drug-Induced Anxiety Disorder
Gangguan kecemasan ini terjadi setelah penggunaan obat, alkohol, atau zat adiktif lainnya, baik akibat paparan zat beracun maupun gejala penarikan obat.
10. Unspecified Anxiety Disorder
Jika seseorang mengalami gejala gangguan kecemasan, tetapi tidak memenuhi kriteria untuk gangguan kecemasan yang spesifik, maka dapat didiagnosis sebagai unspecified anxiety disorder.
Ketika seseorang mengalami anxiety disorder, perlu untuk segera mencari bantuan profesional untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Jangan ragu untuk mencari dukungan dari orang terdekat dan mencari penanganan yang sesuai demi mengurangi dampak gangguan kecemasan pada kehidupan sehari-hari.
Semoga informasi ini membantu untuk lebih memahami tentang anxiety disorder dan jenis-jenisnya.***
