Makna dan Lirik Lagu Indonesia Raya dalam Tiga Stanza yang Diparodikan Akun YouTube my asean

28 Desember 2020, 11:46 WIB
Lirik Lagu Indonesia Raya Stanza 3. /Pngtree.com

Media Magelang - Lagu kebangsaan Indoensia Raya gubahan W.R. Supratman, yang dilecehkan akun YouTube my asean asal Malaysia memiliki tiga stanza atau baris lirik yang berbeda.

Selama ini, yang sering kita dengar sebagai lagu kebangsaan merupakan stanza pertama Indonesia Raya gubahan W.R. Supratman yang memiliki tiga stanza.

Setiap lirik dalam tiga stanza yang digubah oleh W.R. Supratman memiliki arti dan makna berbeda.

Baca Juga: Dipanggil KPK, Saksi Ini Diperiksa Soal Kasus Korupsi Bansos Mantan Mensos Juliari Batubara

Adapun lirik lagu “Indonesia Raya” tiga stanza tersebut adalah sebagai berikut:

Stanza I

Indonesia tanah airku,
Tanah tumpah darahku,
Di sanalah aku berdiri,
Jadi pandu ibuku.

Indonesia kebangsaanku,
Bangsa dan tanah airku,
Marilah kita berseru,
Indonesia bersatu.

Baca Juga: Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Kecam Pelecehan Lagu Indonesia Raya

Hiduplah tanahku,
Hiduplah neg'riku,
Bangsaku,
Rakyatku, semuanya,
Bangunlah jiwanya,
Bangunlah badannya,
Untuk Indonesia Raya.

Stnza II

Indonesia, tanah yang mulia,
Tanah kita yang kaya,
Di sanalah aku berdiri,
Untuk s'lama-lamanya.

Indonesia, tanah pusaka,
P'saka kita semuanya,
Marilah kita mendoa,
Indonesia bahagia.

Baca Juga: Simak 6 Jenis Makanan yang Dapat Membuat Pikiran dan Otak Anda Segar Kembali, Apa Saja?

Suburlah tanahnya,
Suburlah jiwanya,
Bangsanya,
Rakyatnya, semuanya,
Sadarlah hatinya,
Sadarlah budinya,
Untuk Indonesia Raya.

Stanza III

Indonesia, tanah yang suci,
Tanah kita yang sakti,
Di sanalah aku berdiri,
N'jaga ibu sejati.

Indonesia, tanah berseri,
Tanah yang aku sayangi,
Marilah kita berjanji,
Indonesia abadi.

Baca Juga: Biografi W.R. Supratman, Pencipta Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang Diparodikan di Malaysia

S'lamatlah rakyatnya,
S'lamatlah putranya,
Pulaunya, lautnya, semuanya,
Majulah Neg'rinya,
Majulah pandunya,
Untuk Indonesia Raya.

Refrain

Indonesia Raya,
Merdeka, merdeka,
Tanahku, neg'riku yang kucinta!
Indonesia Raya, Merdeka, merdeka,
Hiduplah Indonesia Raya.

Baca Juga: Presiden Rusia Vladimir Putin akan Divaksin Vaksin Covid-19 Jenis Sputnik-V di Kremlin, Seperti Apa?

Adapun makna tiga stanza lagu Indonesia Raya seperti dilansir Media Magelang dari laman Kemdikbud, adalah sebagai berikut.

Stanza pertama yang menekankan kalimat "Marilah kita berseru, Indonesia bersatu," terdapat makna dan penyemangat dan seruan kepada bangsa Indonesia saat itu yang berjuang meraih kemerdekaan.

Dalam stanza pertama juga terdapat kata “Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Badannya” yang sebelumnya “Bangunlah Badannya, Bangunlah Jiwanya”. Kedua frasa ini diubah posisinya atas perintah dari Ir Soekarno.

Baca Juga: Presiden AS, Donald Trump Berencana untuk Menamai Bandara Internasional atas Namanya, Mengapa?

“Tak akan bangun raga seseorang jika jiwanya tidak terlebih dahulu bangun. Hanya seorang budak yang badannya bangkit namun jiwanya tidak,” kata Ir Sukarno kepada W.R. Supratman.

Selanjutnya stanza kedua menekankan frasa “Marilah Kita Mendoa, Indonesia Bahagia.”

Frasa di atas mengandung makna yang dalam akan ajaran spiritual bangsa Indonesia, dan mendoakan supaya Indonesia bahagia.

Sementara di stanza ketiga, mengandung sumpah dan amanat “Marilah Kita Berjanji, Indonesia Abadi.”

Itulah lirik lagu dan makna singkat mengenai lagu Indonesia Raya tiga stanza gubahan W.R. Supratman, di mana stanza pertama yang jadi lagu kebangsaan sedang viral karena diparodikan oleh akun YouTube my asean dari Malaysia.***

Editor: Permadi Suntama

Sumber: Kemdikbud

Tags

Terkini

Terpopuler