Media Magelang - Warganet di twitter berang membaca unggahan akun twitter seorang bule di Bali yang tinggal secara ilegal.
Sang Bule mengaku tidak menyesal pindah dari Amerika ke Bali karena bisa merasakan hidup mewah dan bebas tinggal walau visanya sudah habis.
Bermaksud mempromosikan Bali kepada rekan-rekannya, cara Bule ini malah dihujat oleh warganet, terutama yang berasal dari Indonesia.
Baca Juga: Pakai Dua Masker Untuk Cegah Covid-19, Ahli: Jika Susah Bernafas Buang Salah Satunya
Setelah menimbulkan banyak keributan dan menuai hujatan, sang Bule langsung mengunci akunnya.
Saat ini unggahan tersebut sudah tidak bisa ditemukan lagi, namun warganet masih bisa menemukan tangkapan layarnya.
Berita tentang bule bali yang mengaku tinggal secara illegal ini dikutip Media Magelang dari seputartangsel.pikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul Heboh, Bule Amerika Tinggal di Bali Ilegal Malah Unggah Begini.
Baca Juga: BTS Jimin Ungkap Hal Menarik dari Suga, Jawabannya Membuat Member Tertawa
Bali jadi ramai di dunia maya gara-gara bule yang mengaku asal Amerika bernama Kristen Grey mengunggah di akun twitter @kristentootie.
Dalam unggahannya ia mengajak orang Amerika untuk tinggal di Bali. Ia berbagi pengalamannya sejak tinggal di Bali pada 2020 sekitar awal-awal Indonesia ada pandemi.
Ia mengaku hingga visanya habis, tidak memperpanjang lagi visa, tapi tetap bisa tinggal di Bali dengan nyaman dan biaya hidup yang murah.
Baca Juga: Rel Terendam, Sejumlah Kereta Rute Semarang - Solo Dialihkan
Ia pun mengunggah mengenai bujet menyangkut usahanya graphic design yang digelutinya.
Di LA ia harus mengeluarkan $1300 untuk sebuah studio. Di Bali ia hanya membayar $400 untuk rumah pohonnya.
Selain itu dia mengaku tinggal di Bali hanya dengan visa yang berlaku 6 bulan dan tak memperpanjang lagi visanya.
Baca Juga: Pakai Dua Masker Untuk Cegah Covid-19, Ahli: Jika Susah Bernafas Buang Salah Satunya
"Why would I have to pay taxes if I never made IRD? I pay American taxes for making USD," tulisnya.
Unggahan Kristen Grey ini pun banyak dikecam warga Indonesia. Terutama soal statusnya yang ilegal dan tak membayar pajak.
Tetapi di dunia twitter dialihkan sebagai rasis. Karena Kristen Grey menuliskan jika orang Indonesia tidak menyukai orang kulit hitam.
Baca Juga: Rel Terendam, Sejumlah Kereta Rute Semarang - Solo Dialihkan
Pengakuan itu pun langsung disanggah, salah satunya oleh pemilik akun benjy @redfolklore dengan men-screenshoot cuitan @kristentootie
"ACTUALLY we don’t care about your skin color but the audacity to overstay ur tourist visa, work from here and not pay the obligatory income taxes for foreigners who stayed more than 6 months, encourage people to travel & live a luxury living w/ low cost in bali during pandemic Reversed hand with middle finger extended."
Tak kalah emosi, Permadi Arya juga ikut mengomentari unggahan bule kulit hitam Amerika ini melalui akun Permadi Arya @permadiaktivis1.
Baca Juga: Rel Terendam, Sejumlah Kereta Rute Semarang - Solo Dialihkan
Permadi mengatakan, Orang Indonesia tidak peduli dengan kulit hitam atau putih. Tetapi karena anda tinggal dengan visa yang sudah habis di Bali dan tidak membayar pajak," tulis Permadi Arya.
"Indonesians have nothing against you @kristentootie being black nor being queer. but you (jumped ship) living in Bali illegally on expired visa, hence don't pay taxes, still trying to make money from selling guides on how to jump ship while encouraging travel during pandemic. WTF," tulis Permadi Arya.***(Tining Syamsuriah)