BREAKING NEWS! Ledakan Bom yang Diduga Bermotif Bunuh Diri Terjadi di Gereja Katedral Makassar

28 Maret 2021, 14:15 WIB
Petugas kepolisian berjaga di lokasi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katolik Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021. /ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Media Magelang - Telah terjadi ledakan bom di sebuah Gereja Katedral di jalan Kajaolalido, kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Ledakan bom di Gereja Katedral ini terjadi hari ini, 28 Maret 2021, disaat diadakan ibadah di lokasi kejadian tersebut, pukul 10.28 WITA.

Pasca kejadian ledakan bom tersebut, polisi yang berjaga meminta warga untuk tidak berkerumun, dan menghindari dari lokasi karena api masih menyala di sekitar lokasi.

Kabarnya, terdapat sejumlah korban yang berada di sekitar lokasi kejadian dilarikan ke rumah sakit karena luka-luka.

Baca Juga: Ledakan Bom di Depan Gereja Katedral Makassar Saat Minggu Palma, Instruksi Wali Kota: Jangan Diposting!

Baca Juga: Seleksi Guru PPPK 2021: Simak Syarat, Formasi, dan Alur Pendaftaran

Baca Juga: Peristiwa Penting di Bulan Sya’ban yang Jarang Diketahui

Dilansir dari Pikiran Rakyat, warga bersaksi mendengar suara dentuman dari kejauhan yang paling tidak berjarak satu kilometer dari TKP.

Saat ini, belum bisa dipastikan berapa jumlah korban yang meninggal akibat kejadian tersebut. Beberapa keterangan resmi dari pihak kepolisian sudah mengkonfirmasi kejadian ini.

Saat ini kepolisian menduga ledakan bermotif bunuh diri atau ledakan yang dipicu oleh penyebab lain. Adapun kesaksian dari warga yang sedang bersantai di sebuah kafe di dekat gereja. Warga yang bernama Irsal tersebut berpendapat bahwa ledakan bom terjadi di situasi lalu lintas yang tidak terlalu ramai.

 Baca Juga: Kapan Kartu Prakerja Gelombang 17 Dibuka? Berikut Informasinya

Baca Juga: Seleksi PPPK 2021 Akan Dibuka Sebentar Lagi, Ini Bocoran Soal dan Materi yang Akan Diujikan

Baca Juga: Tak Lolos Kartu Prakerja Berkali-kali? Adukan di Formulir Pengaduan www.prakerja.go.id!

Ia sempat melihat dan mendengar ledakan itu, dan menjauh dari kafe tersebut karena takut akan terjadi ledakan lagi.

Tak lama kepolisian datiag dan turun langsung untuk mengamankan kejadian. Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol. E Zulfan menduga ledakan ini bermotif bom bunuh diri. Di lokasi tersebut, ia juga menemukan beberapa potongan tubuh manusia.

Namun hingga saat ini jasad tersebut belum diketahui identitasnya, dan masih ingin diketahui apakah milik pelaku terduga ledakan, atau warga sekitar yang menjadi korban.

Kepolisian Sulawesi Selatan sampai sekarang memastikan bahwa yang terjadi di Gereja Katedral tersebut adalah ledakan.

Namun, belum bisa dipastikan potongan tubuh tersebut adalah milik pelaku atau korban, sehingga polisi membawanya ke laboratorium forensik.

Sampai saat ini belum bisa dipastikan berapa jumlah orang yang menjadi korban dalam ledakan bom yang terjadi pagi ini.

Zulfan mengimbau agar warga tetap tenang dan meminta Gereja Katedral Makassar untuk menghentikan segala bentuk kegiatan ibadah untuk sementara waktu.

Hal ini dilakukan agar kepolisian dapat menyelidiki dan memastikan apakah masih ada bom yang tertinggal di sekitar tempat kejadian.

Ledakan bom di Gereja Katedral Makassar terjadi pagi tadi pukul 10.28 WITA, hingga sekarang sejumlah warga yang menjadi korban sudah dilarikan ke rumah sakit.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler