Network
Sementara itu, aktivitas Gunung Semeru periode pengamatan Selasa 15 Desember 2020 pukul 00.00-06.00 WIB secara visual gunung kabut dan asap kawah tidak teramati.
“Letusan asap, embusan asap secara visual tidak teramati karena gunung kebanyakan tertutup kabut,” ujar Nia.
Baca Juga: KPK Ungkap Dana Bansos yang Turun ke Warga Jabodetabek hanya 200 Ribu Rupiah, Berikut Penjelasannya
Namun, aktivitas kegempaan tercatat letusan sebanyak empat kali, guguran sebanyak dua kali, embusan sebanyak satu kali, dan tremor sebanyak empat kali.
Nia, mewakili PVMBG pun mengimbau masyarakat tidak beraktivitas dalam radius 1 km dari kawah/ puncak Gunung Semeru. Tak hanya itu, ada baiknya juga tidak melakukan aktivitas dari jarak 4 km arah bukaan kawah di sektor selatan-tenggara, serta mewaspadai awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/ lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru.***
