Media Magelang - Komnas HAM ditugaskan dalam penanganan kasus penembakan enam pengawal tokoh Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, apa kata Ferdinand Hutahaean.
Dalam tugasnya, Komnas HAM mencermati ada tidaknya pelanggaran HAM pada insiden tersebut antara laskar FPI dengan kepolisian seperti biasa Ferdinand Hutahaean langsung mencuit terkait hal ini.
Ferdinand Hutahean menyindir Komnas HAM terkait pengambil alihan kasus ini dia berpendapat jika kasus tewasnya laskar FPI tersebut ditakutkan hanya untuk penggiringan opini.
Baca Juga: Ahli Epidemiologi FKM UI Sebut Budi Gunadi Sadikin Layak Jadi Menkes: Tidak Perlu Dokter
Seorang pengamat kepolisian bernama Dr Edi Saputra juga sempat memberikan komentar terkait masalah ini.
"Kami ajak semua pihak untuk hormati apa pun putusan Komnas HAM. Kami yakin setelah memintai keterangan banyak pihak dan melakukan penyelidikan secara rinci di beberapa lokasi, Komnas HAM akan sangat objektif saat memberikan putusan," kata Dr Edi Saputra Hasibuan dikutip Media Magelang dari Antaranews.
Menanggapi kasus tersebut, mantan politikus dari Partai Demokrat Ferdinand Hutahean itu mengatakan jika tak seharusnya Komnas HAM berlaku demikian.
Melalui akun twitter pribadinya, @FerdinandHaean3 dirinya membuat sebuah cuitan.
Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet: Budi Gunadi Sadikin Kandidat Kuat Calon Menkes Baru Gantikan Terawan