Dirinya juga menyampaikan bahwa belum ada kejelasan mengenai pencairan BLT subsidi gaji pada rapat evaluasi kerja dengan Komisi IX DPR RI.
Hal ini lantaran tidak disebutkannya BSU dalam APBN 2021 yang disampaikan oleh Sri Mulyani.
Baca Juga: Sosok Penting Dibalik Pengembangan Motor MotoGP 2021: Ke Mana Kepala Kru Berlabuh?
Sri Mulyani menyebut bahwa anggaran sebesar Rp403,9 triliun akan dialokasikan untuk pemulihan perekonomian nasional tahun 2021.
Bidang yang ingin difokuskan untuk ditangani di 2021 dari anggaran yang disebutkan meliputi bidang kesehatan, SILPA Earmark, perlindungan sosial, sektoral K/L dan pemda, UMKM dan pembiayaan korporasi, serta insentif usaha
Karena harus menunggu kondisi ekonomi negara, subsidi gaji, menurut Ida belum bisa dipastikan adanya. Sehingga BSU dihentikan untuk sementara.
Ia menegaskan bahwa ada kemungkinan besar bahwa BLT subsidi gaji akan benar-benar dihentikan jika perekonomian belum pulih seperti sedia kala.***