Network
Media Magelang – Kabar tentang BLT BSU subsidi gaji Rp2.4 Juta yang batal cair tahun ini memang mengejutkan banyak pihak terutama para pekerja.
BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta merupakan salah satu bansos yang sangat dinantikan oleh pekerja untuk atasi sulitnya perekonomian karena pandemi Covid-19 di tahun 2021 ini.
Lebih lanjut, BLT BSU subsidi gaji Rp2.4 Juta yang dikira akan dicairkan kembali pada tahun 2021 tahun ini batal cair karena tidak ada di APBN 2021. Tapi, kabar baik karena masih ada harapan untuk dilanjutkan kembali.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 6 Februari 2021: Mama Sarah Tanya Anting Ke Reyna, Nino Curiga!
Kabar Batalnya BLT BSU Subsidi Gaji Rp2.4 Juta Dikonfirmasi Menaker
Kabar Batalnya BLT BSU Subsidi Gaji Rp2.4 Juta Dikonfirmasi Menaker
Sebelumya, BLT BSU subsidi gaji Rp2.4 Juta yang telah disalurkan tahun 2021 disebut tidak akan dilanjutkan pada tahun 2021 karena tidak tercantum dalam alokasi APBN 2021.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menkonfirmasi bahwa benar BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta tidak dialokasikan pada dana APBN 2021.
Namun, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyebutkan bahwa BLT BSU subsidi gaji sebesar Rp2,4 juta kemungkinan akan disalurkan kembali apabila memenuhi kondisi persyaratan tertentu.
“Sementara, memang di APBN 2021 BSU tidak dialokasikan. Nanti dilihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya,” ujar Menaker Ida Fauziah.
Hal tersebut disampaikan oleh Menaker Ida Fauziah saat melakukan kunjungan kerja di Medan, pada tanggal 31 januari 2021.
Menaker Ida Fauziah menyampaikan bahwa pihaknya belum dapat izin untuk kembali menyalurkan BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta kendati telah melakukan rapat evaluasi dengan Kemenko Perekonomian.
Wacana Kelanjutan BLT BSU Subsidi Gaji Rp2.4 Juta
“Untuk tahun anggaran APBN 2021, kami memang belum menerima perintah untuk menyalurkan kembali program BSU. Kami sudah punya hasil evaluasi yang akan kami berikan dan dikoordinasikan dengan Kemenko Perekonomian,” ujar Menaker Ida Fauziah.
Menaker Ida Fauziah menyampaikan bahwa apabila kondisi perekonomian belum normal, maka akan tetap ada kemungkinan BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta akan dicairkan kembali di tahun 2021.
Namun menurut Menaker Ida Fauziah hal tersebut masih direncanakan, belum disahkan.
Baca Juga: Anggota DPR Toriq Hidayat Himbau untuk Waspadai Peredaran Vaksin Covid-19 Palsu Asal Tiongkok
“Jika kondisi perekonomian kita belum normal kembali, saya kira diskusi tentang Program BSU ini kita bisa pertimbangkan untuk bisa dilakukan kembali pada tahun 2021,“ ujar Menaker Ida Fauziah.
Sambil menunggu kepastian BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta dicairkan tahun 2021. Menaker Ida Fauziah menyampaikan bahwa Kemnaker memberikan pelatihan vokasi sebagai bentuk bantuan lain kepada para pekerja.
Menilik ke belakang, BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta tahun 2020 sudah diberikan dalam dua periode.
Periode pertama BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta sudah di transfer kepada 12.293.134 pekerja dengan anggaran sebesar Rp14.751.760.800.000 atau sebesar 99.11 persen.
Sedangkan periode kedua BLT BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta sudah di transfer kepada 12.244.169 pekerja atau sebesar 98.71 persen.
BLT BSU subsidi gaji sebesar Rp2,4 juta tahun lalu ditransfer apabila pekerja telah memenuhi persyaratan tertentu yang disampaikan Kemnaker.
Untuk tahun 2021 ini penyaluran BLT BSU subsidi gaji Rp2,4 juta dihentikan dan digantikan dengan pelatihan vokasi sebagai bentuk bantuan lain kepada para pekerja.***
