Vaksinasi Covid-19 untuk Tenaga Pendidik Dimulai, Presiden Jokowi: Insya Allah Selesai di Tahun Ajaran Baru

- 25 Februari 2021, 09:33 WIB
Vaksinasi Covid-19 untuk Tenaga Pendidik Dimulai, Presiden Jokowi: Insya Allah Selesai di Tahun Ajaran Baru
Vaksinasi Covid-19 untuk Tenaga Pendidik Dimulai, Presiden Jokowi: Insya Allah Selesai di Tahun Ajaran Baru /

Media Magelang – Presiden Jokowi mengatakan program vaksinasi Covid-19 untuk tenaga pendidik akan selesai di tahun ajaran baru.

Program vaksinasi Covid-19 untuk tenaga pendidik sudah dimulai kemarin, Rabu 24 Februari 2021 disaksikan oleh Presiden Jokowi.

Didampingi Mendikbud Nadiem Makarim dan Menkes Budi Gunadi Sadikin, Presiden Jokowi menyaksikan secara langsung pemberian vaksin perdana Covid-19 untuk pendidik dan tenaga pendidik (PTK) pada Rabu, 24 Februari 2021. 

Baca Juga: Ikatan Cinta 25 Februari 2021: Tahu Reyna Bukan Anak Roy, Aldebaran Tetap Sayang Reyna

Presiden Jokowi menyaksikan langsung pemberian vaksin perdana Covid-19 kepada 650 PTK serta perwakilan asosiasi organisasi profesi guru di SMAN 70 Jakarta. 

“Hari ini vaksinasi untuk pendidik dan tenaga pendidik dan kependidikan telah dimulai dan saya tadi menyaksikan semuanya berjalan lancar,” katanya. 

Lebih lanjut, Presiden Jokowi menyampaikan target pemberian vaksinasi Covid-19 untuk PTK selesai pada Juni saat mulai tahun ajaran baru. 

Baca Juga: Tertangkap Polisi, Aldebaran Ungkapkan Hal Ini di Hadapan Penyidik! Sinopsis Ikatan Cinta 25 Februari 2021

“Targetnya pada Juni nanti vaksinasi untuk lima juta guru, tenaga pendidik, dan kependidikan, insya Allah, sudah bisa kita selesaikan saat mulai tahun ajaran baru dan semuanya bisa berjalan normal kembali,” katanya. 

Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan program vaksinasi Covid-19 untuk PTK seluruh jenjang pendidikan di satuan pendidikan negeri dan swasta, baik formal maupun non formal dan pendidikan keagamaan, akan diberikan secara bertahap mulai dari pendidik dan tenaga kependidikan di PAUD/RA/sederajat, SD/MI/sederajat, dan SLB. 

Selanjutnya pendidik dan tenaga kependidikan pada jenjang SMP/MTs/sederajat, SMA/MA/sederajat, dan SMK. Tahap terakhir akan diberikan kepada PTK pada jenjang pendidikan tinggi atau sederajat. 

Baca Juga: Dua Hari Lagi! Segera Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12 di www.prakerja.go.id, kuota hanya 600.000 Peserta

Lebih lanjut Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan program vaksinasi Covid-19 setelah selesai dilakukan di DKI Jakarta, kegiatan serupa juga dapat diikuti oleh PTK di provinsi lain. Harapannya adalah pada tahun ajaran baru kegiatan belajar mengajar tatap muka bisa dilakukan. 

“Terima kasih kepada Bapak Presiden dan Menteri Kesehatan atas komitmen dan prioritas vaksinasi bagi PTK,” katanya. 

Mendikbud Nadiem Makarim mengungkapkan bahwa esensi pemberian vaksinasi Covid-19 yang diprioritaskan untuk TPK adalah jawaban agar pada tahun ajaran baru kegiatan belajar mengajar tatap muka bisa dimulai secara bertahap. 

Baca Juga: Usulkan Anggaran Rp. 3,19 T, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo: Banjir Pantura harus Dibereskan

Kegiatan belajar mengajar tatap muka yang paling terdampak dan kesulitan menghadapi pembelajaran jarak jauh, yakni siswa PAUD, SD, dan SLB. 

“Kami akan upayakan sebaik mungkin agar target vaksinasi semua PTK selesai sesuai target yang dikoordinasikan Kemenkes dengan pemerintah daerah,” katanya. 

Program vaksinasi bagi PTK dilakukan sesuai amanat Presiden Jokowi bahwa PTK adalah pelayan masyarakat yang diprioritaskan untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19.*** 

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah