Polisi menduga ledakan berasal dari bom rakitan yang masih ada di dalam kediaman terduga teroris dengan asumsi bom rakitan yang tertinggal tidak memungkinkan untuk dibawa.
Baca Juga: Para Guru Wajib Tahu! Ini Syarat dan Alur Pendaftaran PPPK 2021
Baca Juga: Bayi Viral Bernama Corona Ini Bikin Warganet Prihatin, Kasihan Banget Nasib Adeknya!
Sebelumnya, sehari setelah kejadian bom di Gereja Katedral Makassar, Densus 88 Mabes Polri telah menyergap rumah yang diduga merupakan kediaman terduga teroris bom Makassar dari kejadian itu dan ternyata berada di Kabupaten Bekasi.
Densus 88 dengan senjata lengkap menggeledah rumah terduga teroris itu pada Senin, 29 Maret 2021 di Desa Sukarsari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi dini hari.
Dilihat dari lokasinya, kediaman terduga teroris di Bekasi ini berada di antara deretan ruko di Jalan Cikarang-Cibarusah, tepatnya berada di belakang toko aki dan bengkel mobil.
Polisi dan Densus 88 terlihat mengamankan area ledakan di Bekasi ini, tepatnya di kediaman terduga teoris ini.
Pihak kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut apakah rumah yang digerebek yang juga lokasi ledakan di Bekasi pada Senin, 29 Maret 2021 ini memiliki kaitan dengan bom Makassar atau bukan.
“Kami belum bisa memberikan keterangan, kita tunggu Pak Kapolri sebentar,” ujar Kabid Humas Polda Metro jaya, Kombes Yusri Yunus di kediaman terduga teroris di Bekasi.