Network
Media Magelang – Maraknya praktik pungli di Indonesia cukup membuat resah kepala daerah, tak terkecuali Kabupaten Lumajang.
Bupati Lumajang, Thoriqul Haq juga tak ketinggalan untuk berikan usaha kerasnya dalam memberantas pungli yang ada di daerahnya.
Namun bukannya mendapat respon positif, Bupati Lumajang malah mendapatkan teror hingga ancaman untuk pembunuhan.
Hal ini disampaikan oleh Thoriqul Haq ketika diwawancarai oleh Najwa Shihab seperti dikutip Media Magelang dari tayangan video narasi.tv yang diunggah pada Kamis, 17 Juni 2021.
Baca Juga: Pulihkan Ekonomi Nasional, Kapolri Perintahkan Jajaran Polda Berantas Aksi Premanisme dan Pungli
Dalam unggahan tersebut, Thoriq mengaku bahwa dia mendapatkan ancaman ketika hendak menyelesaikan persoalan pungli di Lumajang.
“Ancaman pasti ada, dan saya merasakan ini tantangan saya untuk menyelesaikan persoalan yang memang harus benar dilakukan oleh siapapun,” ucap Thoriq.
Thoriq mengaku bahwa untuk memberantas pungli ini tantangannya begitu berat.
Sebagai Bupati Lumajang, ia terpaksa harus menahan rasa khawatir atas teror yang masuk melalui handphone yang digenggamnya.
