Media Magelang - Berkurangnya jumlah transferan Bantuan Subsidi Upah atau BSU 2021 akhirnya dijawab oleh Kemnaker.
Hal ini dilakukan karena berkurangnya jumlah bantuan BSU 2021 menimbulkan beragam pertanyaan.
Beberapa pekerja yang menerima pencairan tahun ini memang mengeluh jika jumlah BSU atau BLT subsidi gaji yang mereka terima berkurang jumlahnya dibanding tahun lalu.
Kemnaker memberikan penjelasan terkait berkurangnya jumlah bantuan yang diberikan pada pekerja melalui program BSU 2021.
Baca Juga: BSU BLT Subsidi Gaji Tahap 2 Segera Cair ke Pekerja Sesuai Data BPJS Ketenagakerjaan
Program BSU 2021 ini ternyata memang sudah pernah diberikan pada tahun 2020 oleh pemerintah, hanya saja jumlah dan persyaratannya berbeda.
"Saat Menaker mengajukan program BSU, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyetujui. Namun beliau menekankan bahwa keuangan negara terbatas," kata Sesditjen PHI dan Jamsos Kemnaker Surya Lukita, seperti dikutip Media Magelang dalam webinar TNP2K di Jakarta, Kamis 19 Agustus 2021.
Surya juga menjelaskan alasan mendasar berkurangnya jumlah bantuan program BSU 2021 dibanding tahun lalu.
"BSU 2020 itu anggarannya Rp 29,7 triliun sedangkan 2021 Rp 8,79 triliun. Target penerimanya juga berkurang dari 12 juta orang penerima di 2020, 2021 ini hanya 8,78 juta orang. Inilah yang menjadi dasar sebenarnya kenapa dibatasi BSU 2021 ini," lanjutnya.