Awas, Kenali Ciri-ciri Obesitas pada Anak Berikut Ini, Lengkap dengan Cara Mengatasinya

- 16 Oktober 2021, 16:34 WIB
Ilustrasi seorang pria yang obesitas.
Ilustrasi seorang pria yang obesitas. /Unplash./@canweallgo/

Media Magelang - Berikut ini akan disebutkan ciri-ciri obesitas pada anak lengkap dengan cara mengatasinya.

Bagi orang tua tentu sangat penting untuk tahu ciri-ciri anak yang mengalami obesitas, agar bisa segera diatasi.

Apalagi kini obesitas tidak hanya menyerang orang tua, tapi juga anak-anak.

Seringnya jika melihat anak yang kelebihan berat badan hanya menganggapnya gendut sementara.

Baca Juga: Ini Menu Diet Selama Seminggu Bagi yang Selalu Gagal Kuruskan Badan

Kemudian dibiarkan begitu saja karena dianggap akan hilang berat badan dengan sendirinya di kemudian hari.

Padahal belum tentu, bisa saja itu sudah masuk ke obesitas dan bisa mempengaruhi kesehatan anak berikutnya.

Melalui ciri-ciri obesitas pada anak berikut ini, diharapkan orang tua menjadi lebih tanggap dalam mengatasinya.

Baca Juga: Tujuh Solusi Turunkan Berat Badan yang Perlu Anda Ketahui

Apalagi ciri-cirinya juga bisa dikenali dari hal sederhana.

Hal sederhana tersebut dapat membantu kita untuk memastikan bahwa anak Anda tergolong obesitas atau tidak.

Lalu apa saja ciri obesitas pada anak?

Ciri Obesitas pada Anak

Dilansir Media Magelang dari website Kementerian Kesehatan RI, berikut adalah ciri obesitas pada anak:

• Wajah bulat, pipi tembem, dan bahu rangkap

• Leher relatif pendek

• Perut buncit

• Kedua pangkal paha bagian dalam saling menempel dan bergesekan

• Pada Anak laki-laki dada membusung dan payudara sedikit membesar, serta penis mengecil (tidak terlihat secara utuh karena tertutup oleh timbunan lemak)

• Pada Anak perempuan datangnya pubertas lebih dini yaitu usia kurang dari 9 tahun sudah mengalami menstruasi

Jika melihat ciri-ciri di atas pada anak, besar kemungkinan jika anak Anda mengalami obesitas.

Untuk mengatasi obesitas pada anak terdapat banyak hal yang bisa dilakukan.

Salah satu cara untuk bisa mengatasi obesitas anak adalah dengan tata pola makan dan pola aktivitas.

Atasi Obesitas dengan Pola Makan

Prinsip dasar penatalaksanaan obesitas yang dianjurkan badan dunia adalah diet rendah energi seimbang dengan pengurangan energi 500-1000 kkal dari kebutuhan sehari-hari.

Cara diet seperti itu dapat dilakukan dengan cara :

• Mengurangi konsumsi bahan makanan sumber karbohidrat kompleks seperti nasi, roti, jagung, kentang dan sereal

• Menghindari konsumsi bahan makanan sumber karbohidrat sederhana seperti gula pasir, gula merah, sirup, kue yang manis dan gurih, madu, selai, dodol, coklat, permen, minuman ringan, dll

• Mengurangi konsumsi bahan makanan sumber lemak dengan tidak mengolah makanan dengan cara digoreng dan menggunakan santan kental serta mentega dan margarin

• Mengutamakan konsumsi bahan makanan sumber protein rendah lemak, seperti ikan, putih telur, ayam tanpa kulit, susu dan keju rendah lemak, tempe tahu, dan kacang-kacangan yang diolah

• Meningkatkan konsumsi bahan makanan sumber serat, yaitu : sayur yang diolah dengan cara direbus, dikukus, dan ditumis dengan sedikit minyak

• Menghindari buah-buahan yang mengandung energi tinggi yaitu : durian, alpukat, nangka, sawo, mangga, cempedak, pisang, srikaya

• Mengkonsumsi buah sebagai makanan selingan

• Meningkatkan konsumsi cairan minimal sepuluh gelas sehari (dapat dari air putih dan kuah sayur)

• Porsi makan kecil

Jika pola makan sudah terjaga, tentu hal tersebut harus diimbangi dengan pola aktivitas yang benar.

Atasi Obesitas dengan Pola Aktivitas

Beberapa pola aktivitas yang bisa dilakukan untuk mengatasi obesitas yaitu:

• Meningkatkan aktivitas fisik paling sedikit 1 jam per hari secara terus-menerus

• Latihan fisik kombinasi aerobik (naik sepeda, jogging, renang, dan golf jika orang dewasa) dan anaerobik (senam pernafasan, karate, lompat tinggi, dan angkat berat jika dewasa) dengan frekuensi 3 - 5 kali seminggu dan durasi 40 - 60 menit setiap kali latihan, serta intensitas sesuai dengan denyut nadi maksimal berdasarkan umur dan kemampuan (intensitas dinaikkan secara bertahap)

Itulah tadi ciri-ciri obesitas pada anak, bisa dilihat dari hal sederhana.

Jika melihat salah satu tanda, segera atasi obesitas, bisa dengan pola makan atau pola aktivitas.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: Kemenkes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah