Network
Media Magelang - Selasa 9 November 2021 Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah cek kesiapan rumah pompa sambil gowes.
Pada kesempatan yang sama juga Gubernur Jawa Tengah yang sering disapa dengan sebutan Ganjar ini mengajak masyarakat Semarang untuk turut menjaga lingkungan.
Memasuki musim hujan yang tidak bisa diprediksi, serta cuaca yang terus tidak menentu. Potensi banjir yang bisa saja terjadi pun ikut tidak bisa dipastikan.
Sepanjang minggu ini kota Semarang diperkirakan hujan ringan secara terus-menerus.
Kesiapan pemerintah ini tentunya tidak bisa berjalan sendiri begitu saja. Peran penting masyarakat sangat dibutuhkan.
Maka dari itu Ganjar mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan sekitarnya, khususnya tidak membuang sampah sembarangan. Karena hal tersebut dapat menyumbat aliran air.
Ganjar mengunjungi setidaknya 3 rumah pompa untuk memastikan kesiapan alat serta petugas jelas musim penghujan di Kota Semarang.
Diantaranya Kanal Banjir Barat Kota Semarang, Rumah Pompa Jalan Madukoro, serta Rumah Pompa Kota Lama dekat Jembatan Mberok.
Menurut Ganjar kanal dan Rumah Banjir yang disediakan selalu siap siaga dengan para petugas yang jadi garda terdepan.
Setelah dilakukan cek mesin pompa di dua rumah pompa bekerja dalam kondisi baik dan dapat memompa genangan yang ada dengan sangat baik.
Dalam kondisi hujan yang tidak menentu seperti saat ini. Banyak persiapan yang harus dilakukan demi meminimalisir resiko buruk yang bisa saja terjadi.
Rencana serta kerja pemerintah harus diikuti dengan kesadaran masyarakat yang juga harus turut serta, dalam hal ini menjaga lingkungan sekitar.
Maka kerjasama antara pemerintah dan masyarakat menjadi suatu hal yang harus dilakukan untuk mencapai resiko yang paling minimal.
Pencegahan banjir harus dilakukan sejak awal, dan saat musim hujan mulai datang pelaksanaannya harus semakin diperketat.
Ajakan Ganjar kepada masyarakat serta pengecekan rumah pompa, diharapkan dapat mengurangi resiko banjir di musim hujan ini.***
