Network
Media Magelang - Berikut pernyataan BMKG terkait gempa 6,6 skala Richter yang mengguncang Jakarta dan Banten.
Bencana alam gempa yang terjadi pada Jumat 14 Januari 2022 pukul 16.05 WIB. Gempa yang terjadi di Jakarta ini tidak berpotensi tsunami.
Setelahnya, sempat terjadi gempa susulan sebanyak lima kali dengan kekuatan bervariasi sekitar pukul 16.49 WIB sebagaimana dilaporkan BMKG lewat akun IG resmi @infobmkg.
Adapun gempa susulan itu terjadi dengan kekuatan bervariasi antara magnitudo 3.8 hingga 5.7.
Kepala BMKG Dwi Korita Karnawati dalam konferensi pers 14 Januari 2022 memberikan laporan terkini terkait gempa tersebut.
"Kerusakan terjadi di Kecamatan Munjul dan Kecamatan Cimanggu di Kabupaten Pandeglang," ujarnya.
BMKG menghimbau masyarakat tetap tenang waspada dan tidak terpengaruh isu yang belum dipastikan kebenarannya.
Informasi resmi terkait perkembangan gempa bisa diperoleh lewat akun media sosial resmi BMKG.
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono lewat akun Twitter resminya @DaryonoBMKG menyebutkan penyebab gempa Banteng terkait megathrust Selat Sunda.
"Update: Magnitudo 6.6 kedalaman 40 km,mekanisme sumber sesar naik(thrusting) berasosiasi dengan sumber gempa megathrust Selat Sunda," Daryono menjelaskan.
Demikian pernyataan BMKG terkait perkembangan terkini gempa 6.6 Banten yang terasa di wilayah Jabodetabek, Bandung, Sukabumi dan Cianjur.***
