Dishub Pasang Teknologi AI di Persimpangan untuk Atasi Kemacetan di DKI Jakarta

- 6 Juli 2023, 07:00 WIB
Berikut daftar 20 ruas jalan persimpangan di DKI Jakarta yang telah dipasangi teknologi AI oleh Dishub DKI untuk mengurangi kemacetan.
Berikut daftar 20 ruas jalan persimpangan di DKI Jakarta yang telah dipasangi teknologi AI oleh Dishub DKI untuk mengurangi kemacetan. /Unsplash/Revan Pratama

Media Magelang - Kemacetan lalu lintas telah menjadi salah satu masalah yang kronis di DKI Jakarta. 

Namun, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta telah mengambil langkah maju dalam mengatasi masalah ini dengan menerapkan teknologi Artificial Intelligence (AI) pada lampu lalu lintas di beberapa persimpangan strategis di ibu kota. 
 
Saat ini, teknologi AI telah dipasang di 20 persimpangan, termasuk di antaranya Jl Gatot Subroto sampai Jl Rasuna Said (Kuningan), Jl.S.Parman sampai Jl.KS .Tubun sampai Jl Gatot Subroto (Slipi) dan beberapa lokasi lainnya.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa teknologi AI pada lampu lalu lintas ini berfungsi untuk mendeteksi jalur-jalur yang memiliki volume lalu lintas lebih besar.
 
 
Ketika AI berhasil mengidentifikasi jalur yang lebih padat, lampu lalu lintas secara otomatis akan mengubah menjadi hijau untuk memprioritaskan jalur tersebut, sehingga dapat mengurangi kemacetan yang terjadi. 
 
Dengan adanya teknologi ini, diharapkan waktu perjalanan akan menjadi lebih efisien dan mampu mengurangi tingkat kepadatan lalu lintas di persimpangan-persimpangan tersebut.

Tidak hanya itu, penerapan teknologi AI pada lampu lalu lintas juga memungkinkan penggunaan sistem manajemen lalu lintas yang lebih baik. 
 
Teknologi ini dapat menghitung volume lalu lintas aktual di setiap simpang yang terpasang lampu lalu lintas. 
 
Data akurat mengenai volume lalu lintas tersebut dapat membantu pihak berwenang dalam mengambil keputusan strategis dalam pengaturan lalu lintas dan perbaikan sistem transportasi di masa depan.

Ternyata, penerapan teknologi AI pada lampu lalu lintas ini merupakan hasil dari kolaborasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan perusahaan teknologi raksasa, Google Inc. Kolaborasi ini diwujudkan melalui proyek bernama Green Light yang telah ditandatangani dalam Memorandum of Understanding (MoU) pada November 2022 lalu. 
 
Proyek "Green Light" telah berhasil mengurangi setidaknya 20% dari kemacetan lalu lintas di India, dan dengan adanya penerapan serupa di Jakarta, diharapkan proyek ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi pengurangan kemacetan lalu lintas di Indonesia.

Diharapkan, dengan adanya penerapan teknologi AI pada lampu lalu lintas ini, kendaraan dapat bergerak dengan lebih lancar dan efisien di persimpangan-persimpangan kunci di Jakarta. 
 
Selain itu, langkah pemasangan teknologi AI di DKI Jakarta ini juga membuka peluang untuk penerapan teknologi canggih lainnya dalam mengatasi permasalahan lalu lintas di ibu kota dan kota-kota besar lainnya di Indonesia.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x