Viral Video Cluster Covid-19 di Ngagilik Sleman Dijemput Rombongan Ambulans, Ini Faktanya

26 Mei 2021, 14:24 WIB
Sejumlah 6 ambulans dikerahkan jemput 25 warga Ngaglik, Caturharjo, Sleman yang positif COVID-19 /Dok. Makwan

Media Magelang - Sejak kemarin warga Yogyakarta dihebohkan dnegan beredarnya video viral penjemputan satu padukuhan di Ngaglik, Caturharjo, Sleman yang positif COVID-19.

Warga padukuhan Ngaglik, Caturharjo, Sleman itu disebut-sebut sebagai cluster baru penyebaran Covid-19.

Dalam rekaman tersebut, terlihat iringan ambulans yang diduga mengangkut setidaknya 25 warga Ngaglik, Caturharjo, Sleman yang positif Covid-19 ke balai karantina di Asrama Haji Yogyakarta.

Terkait beredarnya video viral penjemputan satu padukuhan di Ngaglik, Caturharjo, Sleman yang positif Covid-19 tersebut, berikut fakta-faktanya.

Baca Juga: Demi Percepat Vaksinasi, Ganjar Pranowo Ubah Pola Suntikan Vaksin Covid-19 untuk Lansia

1. Kasus Covid-19 Diketahui sejak tanggal 9 Mei 2021

Sebelumnya dilaporkan pada Mingggu, 9 Mei 2021 terdapat satu warga positif Covid-19 dan dirawat di rumah sakit.

Berdasar hasil penelusuran, terdapat dua warga yaitu dari RT 01 positif Covid-19 dan dirawat di RS Puri Husada sejak sebelum lebaran, sementara warga RT 02 yang positif Covid-19 telah dinyatakan meninggal sempat dirawat di RS Merah Putih Kabupaten Magelang ketika lebaran.

Walau kasus keduanya tidak saling terkait, namun setelah dilakukan tracing baik keluarga maupun tetangga kedua pasien yang berbeda RT tersebut juga dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Pahami! Ini Delapan Pedoman Tes CAT CPNS dan PPPK 2021 Saat Pandemi Covid-19

2. Hanya dua dari empat RT yang dilaporkan terjangkit Covid-19

Dari berbagai sumber yang dihimpun oleh Media Magelang, dua dari empat RT dalam satu padukuhan itu, hanya RT 01 dan RT 02 di RW 48 diketahui memiliki warga yang positif Covid-19. 

Terkait hal tersebut, maka saat ini RT 1 dinyatakan sebagai zona merah, sementara RT 2 dinyatakan sebagai zona oranye.

Sementara 2 RT lainnya yaitu RT 03 dan RT 04 dinyatakan sebagai zona hijau karena tidak terkait dengan cluster Covid-19 tersebut.

Baca Juga: Jangan Sampai Tak Tahu, Ini 8 Aturan Tes CAT CPNS dan PPPK 2021 Selama Covid-19

3. Total 55 warga telah dinyatakan positif Covid-19

Dari tracking yang telah dilakukan oleh Dinas Kesehatan bekerja sama dengan Satgas Covid-19 di RT 01 dan RT 02, hingga Rabu, 26 Mei 2021 sebanyak 55 warga dinyatakan positif Covid-19.

Tracing pertama yang dilakukan pada Sabtu 22 Mei 2021 Mendapati 20 warga positif Covid-19.

Sementara pada tracing kedua di hari Selasa 25 Mei 2021 menyusul 35 warga dinyatakan positif.

 

Baca Juga: B1617 Masuk Jateng, Ganjar Pranowo Wanti-wanti Bupati dan Wali Kota Waspadai Varian Baru Covid-19

4. Dinas Kesehatan dan BPBD Sleman setempat telah lakukan tracing dan evakuasi

Sebagai tindak lanjut, Dinas Kesehatan bekerja sama dengan Satgas Covid-19 telah melakukan tracing pada ratusan warga di lokasi tersebut.

Selanjutnya pada hari Selasa 25 Mei 2021 siang, sebagian warga Dusun Ngaglik yang dinyatakan positif Covid-19 dievakuasi oleh petugas BPBD Sleman.

Menggunakan enam unit ambulans, warga yang telah dinyatakan positif Covid-19 dibawa untuk melakukan isolasi di gedung Asrama Haji Yogyakarta sebagai Fasilitas Kesehatan Darurat Covid-19 (FKDC) milik Kabupaten Sleman dan sebagian dirawat di rumah sakit rujukan.

 

Saat berlangsungnya proses evakuasi di padukuhan di Ngaglik, Caturharjo, Sleman itulah ada sejumlah warga merekam peristiwa itu menggunakan telepon seluler dan menyebarkannya ke media sosial sehingga menjadi viral.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler