Media Magelang - Aktivitas erupsi Gunung Merapi terus mengalami peningkatan dalam dua hari terakhir.
Berdasarkan laporan situasi terkini dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) pada Kamis, 28 Januari 2021 erupsi Gunung Merapi meluncurkan awan panas hingga 2000 meter.
Luncuran material vulkanik tersebut cukup jauh, mengingat rata-rata jarak lontaran dalam sepekan terakhir adalah 1300 meter dari puncak.
Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Masyarakat Bisa Pantau Lewat CCTV Online, Begini Caranya
Adapun awan panas dari erupsi Gunung Merapi mengarah ke Barat Daya, atau wilayah hulu Kali Krasak dan Boyong.
Berdasarkan catatan dari BPPTKG awan panas yang tercatat di seismograf memiliki amplitudo 69 milimeter dengan durasi 175 detik.
Sementara itu, tinggi kolom tidak teramati akibat cuaca yang berkabut di sekitar Gunung Merapi.
Baca Juga: Merapi Erupsi, Hujan Abu Melanda Tiga Wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta
"Awanpanas guguran #Merapi tanggal 28 Januari 2021 pukul 10:13 WIB. Awanpanas tercatat di seismogram dengan amplitudo 69 milimeter dan durasi 175 detik," tulis laporan BPPTKG.