Polres Magelang Beberkan Faktor pemicu Terjadinya Kasus Asusila, Salah Satunya Miras dan Pergaulan Bebas

- 15 Januari 2022, 11:30 WIB
Polres Magelang Beberkan Faktor pemicu Terjadinya Kasus Asusila, Salah Satunya Miras dan Pergaulan Bebas
Polres Magelang Beberkan Faktor pemicu Terjadinya Kasus Asusila, Salah Satunya Miras dan Pergaulan Bebas /

Media Magelang - Tindak asusila semakin marak terjadi belakangan ini.

Bahkan pelaku tindak asusila tidak hanya terbatas pada orang dewasa sja, melainkan sudah merambak hingga para remaja.

Polres Magelang menerangkan bahwa ada beberapa faktor yang sebabkan terjadinya kasus asusila dan pemerkosaan ini.

Salah satu faktor tersebut yaitu maraknya Minuman Keras (miras) dan pergaulan bebas.

Baca Juga: Berhasil Ungkap Kasus Peredaran Satwa Liar, Polres Magelang Terima Penghargaan dari Kementerian

Tak hanya itu saja, kurangnya kontrol dari orang tua dan masyarakat sekitar menambah daftar faktor penyebab tindak asusila.

Hal inu disampaikan langsung oleh Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun sesaat setelah menggelar rilis kasus tindak asusila yang terjadi di wilayah hukum Polres Magelang, Jumat, 14, Januari 2022.

"Selain itu kalau di daerah kita adalah mulai terkikisnya adat istiadat budaya Jawa, perilaku sopan santun yang sudah mulai hilang itu menjadi celah bagi pelaku tindak asusila," katanya.

Untuk itu pihaknya akan selalu mendorong Bhabinkamtibmas untuk dapat bersinergi dengan masyarakat menggalakkan kembali faktor-faktor tersebut dalam rangka upaya mencegah terjadinya tindak asusila.

Tempat dan rumah kosong menurut Kapolres menjadi tempat yang sering digunakan untuk melakukan tindak asusila.

Oleh sebab itu, dirinya menghimbau kegiatan siskamling agar bisa terus digalakkan guna untuk mengetahui keluar masuk warga terutama di malam hari.

Baca Juga: Level PPKM Terbaru, Kabupaten dan Kota Magelang PPKM Level 1

"Orang yang bermalam bisa kita ketahui itu siapa, keperluannya apa sehingga ini dapat menjadi deteksi dini mencegah terjadinya hal tersebut (Tindak asusila)," lanjutnya.

Sajarod juga menjelaskan jika sebagian besar tindak asusila selalu diikuti dengan tindakan intimidasi dari pelaku kepada korban.

Melalui intimidasi maupun ancaman korban akan merasa takut sehingga pelaku dapat melakukan tindak asusila dengan leluasa.

"Selain intimidasi dan ancaman juga karena adanya bujuk rayu dari pelaku sehingga korban terlena dan mengikuti keinginan pelaku," jelasnya.

Faktor lain yang menyebabkan tindak asusila menurut Sajarod adalah kurangnya filter dalam menggunakan media sosial. Ketika masyarakat memiliki filter dan bijak dalam bermedia sosial menurutnya justru akan memberikan banyak manfaat.

"Media sosial itu tergantung bagaimana masyarakat menggunakannya. Ada filter yang baik atau tidak. Kembali lagi orang tua juga harus menerapkan fungsi kontrol anak dalam bermedia sosial," ujarnya

Kapolres berharap, kasus pemerkosaan yang terjadi di wilayah Kecamatan Windusari yang dirilis oleh Polres Magelang dapat menjadikan pelajaran untuk bersama-sama mencegah terjadinya tindak asusila.

Diharapkan sebisa mungkin masyarakat menjahui faktir- faktor seperti miras tadi untuk menekan terjadinya kasus tindak asusia.***

Editor: Devana Dea Prastya

Sumber: Humas Polres Magelang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x