Dianggap Lecehkan Ulama, Penulis Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet Minta Maaf

21 Agustus 2022, 16:21 WIB
Dianggap Lecehkan Ulama, Penulis Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet Minta Maaf /

Media Magelang - Dianggap lecehkan ulama, penulis lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet minta maaf.

Penulis Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet diketahui minta maaf usai dianggap melecehkan ulama.

Siapa sangka jika lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet ternyata membawa polemik dan kontroversi karena liriknya dianggap melecehkan ulama.

Terkait polemik tersebut, penulis lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet yang diketahui bernama Pratama segera membuat video permintaan maaf atas ketidaktahuannya tentang sosok Joko Tingkir yang sebenarnya.

Baca Juga: Pakai MP3 Juice untuk Download Lagu Gratis, Tanpa Aplikasi dan Bebas Iklan, Tersedia Link di Sini

Video permintaan maaf Pratama tersebut ia unggah di channel YouTube miliknya YouTube Tama Halu 008 dengan durasi sekitar 3 menit 19 detik.

Dalam channel YouTube miliknya, Pratama minta maaf pada masyarakat Lamongan, Jawa Timur dan semua pihak yang merasa tersinggung dengan lirik lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet yang ia tulis.

“Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Di video kali ini dan kesempatan kali ini, izinkan saya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Lamongan dan pihak-pihak yang tersinggung atau kurang berkenan karena saya telah membuat lirik menggunakan nama Joko Tingkir,” kata Pratama.

“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,” imbuh Pratama.

Baca Juga: MP3 Juice: Link Download Bebas Lagu Secara Gratis, Tanpa Iklan dan Tanpa Aplikasi

Dalam keterangannya di channel YouTube tersebut, Pratama mengakui bahwa dirinya tidak tahu jika Joko Tingkir adalah ulama besar di Tanah Jawa.

“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya karena kekurangan, ketidaktahuan saya, ketidakpahaman saya di balik nama Joko Tingkir ini adalah sosok seorang ulama besar dan dihormati di Jawa,” tutur Pratama.

“Saya mohon maaf. Tidak ada niatan saya untuk melecehkan nama beliau. Saya akui karena saya tidak tahu, dan saya kurang paham, di balik sosok nama besar beliau. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya juga di channel saya ini, saya sudah mengubah liriknya tidak menggunakan Joko Tingkir lagi,” lanjut Pratama.

“Minta tolong dimaafkan karena ketidaktahuan saya tentang Joko Tingkir. Saya juga mohon maaf yang sebesar-besarnya jika permohonan maaf saya ini kurang berkenan atau kurang baik cara mengucapkannya, dan kurang sopan,” ucap Pratama.

“Sekali lagi saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Pada dasarnya tidak ada niatan saya melecehkan nama besar beliau. Itu karena ketidaktahuan saya dan kekurangpahaman saya. Mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga video permohonan maaf saya ini bisa diterima,” tutup Pratama.

Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet ini banyak menuai protes dari banyak kalangan, diantaranya dari Gus Muwafiq dan KH Anwar Zahid.

Kedua ulama tersebut menilai, sangat tidak pantas jika nama Joko Tingkir disebut dalam sebuah nyanyian sambil berjoget-joget, karena banyak ulama besar di Tanah Jawa yang ternyata keturunan langsung dari Joko Tingkir.

Dengan demikian, penulis lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet meminta maaf karena dianggap melecehkan ulama, sebab ia tidak tahu jika sosok Joko Tingkir sebenarnya adalah ulama besar di Tanah Jawa.***

Editor: Sonia Okky Astiti

Sumber: NU

Tags

Terkini

Terpopuler