Palestina Kembali Digempur, Ini Reaksi Dunia terhadap Serangan Lanjutan Israel di Gaza

- 16 Mei 2021, 19:05 WIB
Gedung al-Jalaa, tempat kantor media Associated Press (AP) dan Al Jazeera berada, dilanda serangan udara Israel di Kota Gaza, Sabtu 15 Mei 2021. / Foto: Antara/Reuters/Ashraf Abu Amrah/rwa.
Gedung al-Jalaa, tempat kantor media Associated Press (AP) dan Al Jazeera berada, dilanda serangan udara Israel di Kota Gaza, Sabtu 15 Mei 2021. / Foto: Antara/Reuters/Ashraf Abu Amrah/rwa. /

"Kami telah mengkomunikasikan secara langsung kepada Israel bahwa memastikan keselamatan dan keamanan jurnalis dan media independen adalah tanggung jawab terpenting," kata Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki.

Qatar

Menteri luar negeri Qatar telah bertemu dengan seorang pejabat tinggi Hamas pada Sabtu 15 Mei 2021.

Dikatakan Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani bertemu pemimpin Hamas Ismail Haniya di ibu kota Qatar, Doha.

Kementerian Luar Negeri mengatakan pada Sheikh Mohammed perlunya menekan masyarakat internasional untuk segera bertindak guna menghentikan serangan brutal Israel yang berulang-ulang terhadap warga sipil di Gaza.

Hamas

Seorang pemimpin tertinggi Hamas, Ismail Haniyeh mengatakan kelompok di Jalur Gaza tidak akan mundur dalam menghadapi serangan oleh pasukan Israel.

Ismail Haniyeh berbicara dalam rapat umum yang dihadiri ratusan orang di Qatar.

Dia mengatakan bahwa "perlawanan adalah jalan terpendek ke Yerusalem" dan bahwa Palestina tidak akan menerima apa pun selain negara Palestina dengan Yerusalem sebagai ibukotanya.

Amnesti Internasional

Halaman:

Editor: Destri Ananda Prihatini

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah