Selama percakapan dalam Talk Show tersebut, Pangeran Harry juga mengatakan bahwa pembatasan kegiatan masyarakat (lockdown) telah membawa masalah seperti kesehatan mental di tempat kerja, dan saat ini kesehatan mental itu harus diutamakan.
Baca Juga: Misterius, Seorang Pria Hilang di Cadas Pangeran Setelah Tinggalkan Pesan Suara kepada Sang Istri
Sebagai seorang Chief Impact Officer, Pangeran Harry juga mengungkapkan keinginannya untuk mengembangkan BetterUp, perusahaan yang dia pimpin agar dapat memberi dukungan dan perhatian pada masyarakat luas, serta memberikan apa yang dibutuhkan oleh orang banyak.
Pangeran Harry terbukti telah lama menjadi pendukung pentingnya kesehatan mental, bahkan ketika ia masih menjadi bagian dari keluarga kerajaan Inggris.
Pada awal tahun 2021, Pangeran Harry bekerja sama dengan Oprah Winfrey di serial Apple TV+ yang berfokus pada masalah kestabilan kesehatan mental.
Pangeran Harry juga bercerita bagaimana ia berjuang sendiri mengatasi kecanduannya pada obat-obat terlarang, memperbaiki hubungannya yang buruk dengan pers, dan menghadapi perlakuan anggota keluarga kerajaan terhadap istrinya, Meghan Markle, serta trauma yang ia derita saat kematian ibunya, Putri Diana.
"Saya mungkin sangat dekat dengan kehancuran total pada banyak kesempatan ketika segala macam kesedihan dan kebohongan serta kesalahpahaman, dan semuanya datang dari setiap sudut,” ungkap Pangeran Harry pada podcast Mad World pada 2017.
Berbicara pada Fast Company dalam acara Talk Show tersebut, Pangeran Harry juga menekankan bahwa menyelaraskan pikiran dan memiliki struktur pendukung di lingkungan sekitar adalah hal yang sangat penting dalam mencapai kesehatan mental.
Menurut Pangeran Harry, bekerja sebagai karyawan atau pun pemimpin perusahaan, akan lebih baik jika bekerja dalam jam yang normal, yaitu dari pukul sembilan pagi hingga lima sore.
Dengan demikian, resign dari pekerjaan yang tidak membahagiakan wajar dilakukan, dan bukan sesuatu yang buruk demi mencapai kesehatan mental seperti yang disarankan oleh Pangeran Harry.***