Badai Matahari 2025 Diprediksi NASA Bakal Buat Kiamat Internet dan Berdampak Signifikan Untuk Planet Bumi

- 11 Juli 2023, 19:45 WIB
Badai Matahari 2025 Diprediksi NASA Bakal Buat Kiamat Internet dan Berdampak Signifikan Untuk Planet Bumi /
Badai Matahari 2025 Diprediksi NASA Bakal Buat Kiamat Internet dan Berdampak Signifikan Untuk Planet Bumi / /Silmi Akhsin/

Media Magelang - Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) telah mengeluarkan prediksi yang mengkhawatirkan mengenai kemungkinan terjadinya kiamat internet pada tahun 2025. 

Ancaman ini disebabkan oleh badai matahari yang diprediksi akan mencapai puncak siklus 11 tahunannya pada tahun tersebut. 
 
NASA menyebut fenomena ini sebagai coronal mass ejection (CME), yang dapat memiliki dampak serius pada layanan yang kita gunakan sehari-hari.

Coronal mass ejection (CME) adalah pelepasan massa dari permukaan matahari yang menghasilkan ledakan energi dan partikel bermuatan. 
 
 
Ketika CME mencapai Bumi, partikel-partikel ini dapat berinteraksi dengan medan magnet Bumi dan mempengaruhi infrastruktur teknologi kita. 
 
Dampak yang paling signifikan diperkirakan akan dirasakan pada layanan yang sangat bergantung pada komunikasi satelit, seperti sinyal satelit, radio komunikasi, navigasi GPS, dan akses internet.

Sektor teknologi akan menjadi salah satu yang paling terpukul jika terjadi pemutusan akses internet akibat badai matahari. 
 
Meskipun potensi terjadinya kiamat internet masih relatif kecil, namun NASA mengingatkan bahwa kita tidak boleh menganggap remeh ancaman ini. 
 
Selama beberapa tahun terakhir, NASA telah melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi dan mencari solusi atas potensi ancaman ini.

Salah satu langkah yang telah diambil oleh NASA adalah meluncurkan wahana antariksa pada tahun 2018 untuk mendekati permukaan matahari. 
 
Proyek ini bertujuan untuk mempelajari lebih lanjut tentang aktivitas matahari dan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang fenomena CME. 
 
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang badai matahari, diharapkan kita dapat mengembangkan sistem dan teknologi yang lebih tangguh untuk menghadapi ancaman ini.

Meskipun NASA terus melakukan upaya untuk mengurangi risiko kiamat internet pada tahun 2025, penting bagi kita semua untuk ikut berperan serta dalam menghadapi ancaman ini. 
 
Perusahaan teknologi dan penyedia layanan harus terus meningkatkan ketahanan infrastruktur mereka dan mencari cara alternatif untuk mempertahankan konektivitas selama terjadinya gangguan yang disebabkan oleh badai matahari.

Ancaman kiamat internet pada tahun 2025 adalah pengingat bagi kita bahwa ketergantungan kita pada teknologi tidaklah tanpa risiko.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x