Rekonstruksi Penyerangan Laskar FPI, Polisi Gelar 58 Adegan di 4 TKP, Temukan Fakta Ini!

- 14 Desember 2020, 09:46 WIB
Rekonstruksi bentrokan antara Polisi vspendukung Habib Rizieq di Tol Cikampek yang menewaskan 6 Anggota Laskar FPI.
Rekonstruksi bentrokan antara Polisi vspendukung Habib Rizieq di Tol Cikampek yang menewaskan 6 Anggota Laskar FPI. /ANTARA

Media Magelang - Akhirnya pihak polisi mengadakan reka ulang atau rekonstruksi soal penyerangan laskar FPI dan ada 58 adegan yang di gelar di 4 TKP, ada fakta apa?

Sebanyak 58 di reka ulang oleh polisi ditempat kejadian untuk bisa melihat apa yang terjadi dengan rekonstruksi reka adegan penyerangan laskaf FPI hingga berakhir tewas.

Rekonstruksi atau reka adegan ulang tersebut dilakukan di 4 TKP untuk mencari fakta dan kronologi kejadian yang membuat laskar FPI tewas tertembak polisi.

Baca Juga: Ketahui 7 Kesalahan Penggunaan Hand Sanitizer yang Buat Tak Efektif Cegah Virus Corona

Rekonstruksi di jalantol Jakarta - Cikampek dilakukan pada malam menjelang dini hari tadi malam 13 Desember 2020.

Dengan reka ulang tersebut bisa diketahui apa yang terjadi dan bagaimana kejadian penyerangan hingga berakhir penembakan terhadap laskar FPI tersebut.

Pihak kepolisian lewat Direktorat Tindak Pidana Umum (Dit Tipidum) Bareskrim Polri, Polda Metro Jaya, dan Polres Karawang menggelar rekonstruksi di empat titik terkait dengam kasus penyerangan Laskar Front Pembela Islam (FPI) di Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Juga: Sulis Tyowati Ditelpon Ganjar Pranowo untuk Selesaikan Masalah yang Dialami Keluarganya

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan, dalam empat Tempat Kejadian Perkara (TKP) setidaknya digelar 58 adegan rekonstruksi yang memperlihatkan bagaimana awal mula penyerangan Laskar FPI hingga polisi melakukan tindakan tegas terukur.

"Dalam proses rekonstruksi malam ini setidaknya ada 58 adegan rekonstruksi," kata Argo saYuwono at meninjau langsung proses rekonstruksi, Senin 14 Desember 2020 dini hari.

Argo merinci, pada TKP I tepatnya di depan Hotel Novotel, Jalan Karawang Internasional, setidaknya ada sembilan adegan. Sementara lokasi II yakni, selepas bundaran Jalan Karawang Internasional hingga Gerbang Tol Karawang Barat arah Cikampek ke Rest Area KM 50 ada empat adegan.

Baca Juga: Dilibas Stuttgart 1-5 Di Kandang Sendiri Borussia Dortmund Pecat Pelatihnya, Lucien Favre!

Sedangkan di Rest Area KM 50 yang menjadi TKP ketiga penyidik melakukan adegan rekonstruksi sebanyak 31. TKP terakhir yakni, Tol Japek selepas Rest Area KM 50 hingga KM 51 200, penyidik memperagakan 14 adegan.

Argo menambahkan, rekonstruksi yang digelar secara transparan ke masyarakat ini setidaknya menghadirkan saksi sebanyak 28 orang. Bahkan, empat diantaranya merupakan polisi yang menjadi korban dalam penyerangan tersebut.

"Jumlah saksi yang dihadirkan malam ini ada 28 orang. Saksi korban ada empat," ujar Argo Yuwono dalam keterangan persnya.

Baca Juga: Magelang Dilanda Longsor Usai Hujan Deras, Jalan Dua Daerah Sempat Tertimpa Material Akses Sulit

Adapun barang bukti yang dihadirkan pada rekonstruksi, diantaranya dua unit mobil anggota, satu unit mobil tersangka, enam pasang pakaian tersangka, senjata tajam dan dua senjata api rakitan peluru 9 MM.

Sekadar diketahui, peristiwa penyerangan Laskar FPI terhadap aparat kepolisian itu terjadi pada Senin 7 Desember 2020 pukul 00.30 WIB di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.

Kejadian tersebut ketika petugas sedang mengecek informasi mengenai ada pengerahan massa terkait pemanggilan Rizieq Shihab di Polda Metro, Senin 7 Desember 2020.

Baca Juga: Ingat, Pemerintah Belum Tetapkan Daftar Harga Vaksin COVID-19, Jangan Percaya Kabar Tak Resmi!

Mobil anggota Polda Metro Jaya tengah mengkuti kendaraan pengikut Rizieq, tiba-tiba mobil anggota Polda Metro Jaya dipepet dan disetop dua kendaraan pendukung Rizieq.

Bahkan, ketika kejadian itu pihak yang diduga pendukung Habib Rizieq menodongkan senjata api dan senjata tajam berupa samurai dan celurit ke arah aparat kepolisian.

Petugas yang merasa keselamatan jiwanya terancam langsung mengambil tindakan tegas terukur. 6 orang pendukung Rizieq (MRS) meninggal dunia, sementara 4 lainnya melarikan diri. ***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah