Hasil Survei Y-Publica Terkait Capres 2024: Prabowo Subianto Menempati Posisi Teratas

- 24 Februari 2021, 14:43 WIB
Prabowo Subianto
Prabowo Subianto /Instagram.com/@prabowo

Media Magelang - Hasil survei Y-Publica menunjukkan elektabilitas Prabowo Subianto ada di posisi teratas.

Prabowo Subianto Ketua Umum Partai Gerindra menempati puncak hasil survei Y-Publica.

Di urutan kedua, di bawah Prabowo Subianto, ada Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat.

Baca Juga: Siaran Langsung Liga Champions Atalanta vs Real Madrid di SCTV Malam Ini

Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono menyebutkan meski Prabowo ada di posisi teratas, rupanya ada ancaman baru, yaitu Ridwan Kamil yang tengah melejit elektabilitasnya menyalip Ganjar Pranowo.

"Prabowo masih menjadi capres teratas, tapi ancaman baru muncul dari Kang Emil yang tengah melaju elektabilitas-nya," kata Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono, dikutip Media Magelang dari Antaranews pada 24 Februari 2021.

Sedangkan, posisi Anies Baswedan turun dengan disusul oleh naiknya nama Erick Thohir dan Tri Rismaharini.

Baca Juga: Jennie BLACKPINK Disebut Pacaran dengan G-Dragon, Fiersa Besari: yang Penting Barokah, Amanah, dan Terpercaya

Rudi menyebutkan, pada survei yang dilakukan pada bulan Maret 2020, Prabowo jauh memimpin dengan raihan 23,7 persen, kemudian anjlok ke 17,3 persen pada Juli 2020 dan 16,5 persen pada Oktober 2020, lalu saat ini naik sedikit menjadi 17,1 persen.

Ridwan Kamil, pada awalnya hanya 4,9 persen (Maret 2020), melonjak ke 12,1 persen (Juli 2020) dan 11,8 persen (Oktober 2020), kini melaju menjadi 16,7 persen.

Sedangkan Ganjar Pranowo, pada mulanya meraih angka 8,0 persen (Maret 2020), melesat ke 15,2 persen (Juli 2020) dan 16,1 persen (Oktober 2020), kini nisbi stabil di 16,3 persen.

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2021 Akan Dibuka Maret, Simak Syarat dan Dokumen Berikut untuk Ikut Seleksi

Anies Baswedan pada bulan Maret 2020 meraih angka 14,7 persen, turun ke 9,7 persen (Juli 2020) dan 8,6 persen (Oktober 2020), dan kini tinggal 7,4 persen.

Sandiaga Uno yang juga turun dari 10,3 persen (Maret 2020) ke 8,5 persen (Juli 2020) dan 8,1 persen (Oktober 2020), kini menjadi 7,9 persen, sedikit mengungguli Anies.

Menurut Rudi, posisi Prabowo masih unggul selama setahun terakhir, meskipun Pilpres 2019 sudah lama berakhir.

Dari hasil survei tersebut, tantangan bagi Prabowo ada pada dua tokoh berlatar belakang kepala daerah dari provinsi yang sangat padat penduduknya, yaitu Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Baca Juga: Lagi, Harga Outfit Amanda Manopo sebagai Andin di Ikatan Cinta Bikin Netizen Bengong!

"Ibarat-nya, jika dikombinasikan sosok Kang Emil dan Ganjar, bisa jadi Prabowo akan kesulitan merebut kemenangan seandainya berniat maju lagi berlaga dalam Pilpres 2024," ucap Rudi.

Sedangkan, di sisi lain dua orang yang sangat dekat dengan Prabowo, yaitu Sandiaga Uno dan Anies Baswedan justru mengalami kemerosotan elektabilitas ke papan tengah.

"Figur baru muncul yaitu Risma dan Erick, dua-duanya kini menjabat menteri," kata Rudi.

Namun, justru elektabilitas Tri Rismaharini yang sebelumnya stagnan di kisaran 3 persen, kini meningkat menjadi 4,7 persen.

Baca Juga: Hasil Survei LSI: Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan di Posisi Teratas Calon Presiden RI

Begitu juga dengan Erick Thohir yang mengalami kenaikan sejak Juli 2020 dengan elektabilitas saat ini sebesar 3,6 persen.

Survei Y-Publica ini dilakukan pada 5-15 Februari 2021 terhadap 1.200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.

Survei tersebut dilakukan melalui sambungan telepon kepada responden yang dipilih acak dari survei sebelumnya sejak 2018.

Dengan tingkat Margin of error sekitar 2,89 persen, tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei Y-Publica terkait Capres 2024 menyebutkan Prabowo Subianto di puncak teratas elektabilitas.***

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x