UPDATE TERKINI! Polisi ungkap Motif Pelaku Kasus Sate Beracun di Bantul!

- 3 Mei 2021, 18:52 WIB
Polisi menunjukkan NA (25) warga Majalengka terduga pelaku pengiriman sate beracun yang menewaskan Naba Faiz Prasetya (10) saat rilis kasus di Polres Bantul, D.I Yogyakarta, Senin (3/5/2021). Naba meninggal dunia akibat keracunan setelah menyantap sate yang dibawa ayahnya Bandiman, seorang pengemudi ojek daring, yang sebelumnya mendapatkan orderan untuk mengantarkan makanan sate tersebut. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww.
Polisi menunjukkan NA (25) warga Majalengka terduga pelaku pengiriman sate beracun yang menewaskan Naba Faiz Prasetya (10) saat rilis kasus di Polres Bantul, D.I Yogyakarta, Senin (3/5/2021). Naba meninggal dunia akibat keracunan setelah menyantap sate yang dibawa ayahnya Bandiman, seorang pengemudi ojek daring, yang sebelumnya mendapatkan orderan untuk mengantarkan makanan sate tersebut. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww. /Antara Foto/Andreas Fitri Atmoko/Antara Foto

Namun, ternyata T meninggalkan NA dan menikah dengan orang lain. Dari situlah, motif jahat NA muncul.

Baca Juga: Kode Redeem FF Senin, 3 Mei 2021 Terbaru! Garena Bagi-bagi Skin dan Voucher Langka

NA berniat untuk membunuh T beserta istrinya dengan mengirimkan sebuah sate beracun yang Ia kirimkan melalui ojek online.

Namun naas, kiriman sate beracun tersebut ditolak oleh keluarga T karena tidak merasa memesan makanan.

Akhirnya, sate beracun tersebut dimakan oleh keluarga pengirim sate (ojek online) salah satunya adalah Naba.

Setelah memakan sedikit sate bercaun tersebut, Naba langsung tak sadarkan diri dan meninggal dunia.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Senin, 3 Mei 2021 untuk Cancer Leo dan Virgo: Seseorang di Masa Lalu

Setelah diselidiki ole polisi, ternyata racun yang dicampurkan kedalam sate tersebut adalah jenis Kalium Sianida (KCN).

NA mendapatkan Kalium Sianida tersebut dari sebuah toko online dan mencampurkannya kedalam sate.

Pelaku mengaku bahwa kejadian tersebut adalah inisiatifnya sendiri. Namun pihak polisi masih terus melakukan penelusuran pembunuhan berencana ini.***

Halaman:

Editor: Destri Ananda Prihatini

Sumber: Twiter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x