Ikutan Trend ‘Add Yours’ Instagram Berpotensi Pencurian Data, Simak Penjelasannya

- 24 November 2021, 09:20 WIB
Fitur Baru Instagram Bernama 'Add Yours'
Fitur Baru Instagram Bernama 'Add Yours' /Tangkap Layar: Instagram.com

Media Magelang – Belum lama ini, fitur “Add Yours” pada Instagram ramai dipergunakan warganet namun tanpa disadari berpotensi terjadinya pencurian data.

Instagram adalah salah satu media sosial yang paling diminati warganet. Fitur-fitur yang bagus membuatnya menjadi salah satu aplikasi terbesar yang digunakan warganet.

Sebelumnya, Instagram hanya menyediakan fitur untuk mengunggah foto namun semakin kesini fitur yang tersedia semakin menarik.

Baca Juga: Kecanduan Scrolling? Instagram Uji Coba Fitur ‘Take a Break’

Langkah awal yang bisa jadi membuat Instagram banyak digunakan warganet adalah Instastory.

Instastory Instagram biasanya menjelaskan keseharian seseorang atau aktifitas yang sedang dilakukan seseorang namun bisa saja hal-hal lain.

Instastory Instagram pun banyak digunakan warganet sebab statusnya yang tersedia hanya selama 24 jam.

Namun semakin berkembangnya waktu, instastory Instagram mengalami pembaharuan, seperti adanya keterang lokasi, text bahkan emoji. Lalu belum lama ini adanya fitur “Add Yours”.

Awalnya fitur ini begitu diminati oleh para warganet untuk seru-seruan. Namun tahukah bahwa dengan fitur tersebut tanpa sengaja membocorkan data pribadi kita?

Dari adanya fitur “Add Yours” membuat orang lain berpotensi untuk mencuri data pribadi kita.

Dikutip Media Magelang dari Kemenkominfo, Hari Rabu, 24 November 2021. Berikut contoh-contoh data pribadi yang bisa disalahgunakan dari fitur “Add Yours”.

Baca Juga: WhatsApp Luncurkan Fitur Enkripsi Terbaru, Begini Cara Menggunakannya

1. Nama kamu

Nama disini bisa nama lengkap, nama panggilan atau nama kecil. Nama merupakan dasar terjadinya adanya data pribadi yang bocor. 

2. Alamat pribadimu

Hal terfatal lainnya adalah memberikan alamat rumah. Walau memang niatnya hanya untuk seru-seruan dalam fitur tersebut, tidak memungkinkan akan terjadinya kriminal jika sudah terkait dengan alamat rumah.

3. Informasi atas properti pribadi

Adapun yang dimaksud dari informasi atas properti pribadi seperti SIM, Nomor Paspor, Plat Nomor kendaraan dan lain-lain.

4. Spill nomor identitas

Ini bisa saja masuk ke kategori memberikan bocoran mengenai nomor KTP ataupun nomor ponselmu. Sehingga Kemenkominfo menegaskan mengenai hal tersebut.

5. Menunjukkan Data Biometrik

Maksud dari menunjukkan data biometrik adalah menunjukkan sidik jari, scan retina atau yang lainnya. 

Mengingat sidik jari adalah suatu yang krusial, bisa saja orang-orang akan memanfaatkannya sebab secara hukum, sidik jari merupakan bukti yang paling kuat. Jadi jangan sekali-sekali menunjukkan sidik jari dalam fitur “Add Yours”.

6. Informasi aset teknologi

Informasi aset teknologi merupakan alamat internet protocol (IP Address) dan hal ini juga sama pentingnya dengan yang lain.

Dengan adanya penjelasan mengenai fitur “Add Yours” dari Kemenkominfo, diharapkan para warganet lebih selektif untuk mengikuti tren yang ada, sebab tak menutup kemungkinan tren-tren tersebut malah berpotensi adanya pencurian data.***

Editor: Sonia Okky Astiti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah