Luthfi menjelaskan, operasi yustisi tersebut untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan penerapan protokol kesehatan, yaitu menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan.
Selain itu juga membiasakan dan mendidik masyarakat untuk memutus rantai penularan virus Corona. Hal tersebut harus dilakukan secara perorangan.
"Itu secara perorangan,"lanjutnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Sudah 23 Kabupaten dan Kota Pelaksana PPKM, Ini Daftar Wilayahnya!
Selain itu, lanjutnya, di masing-masing Polres sudah ada satu kompi yang bersiaga terkait operasi Yustisi.
Satgas satu kompi itu akan bertugas mengatasi kemungkinan terjadinya kerumunan warga.
"Di masing-masing Polres sudah ada satu kompi. Jadi Satgas satu kompi itu digunakan untuk apa? Untuk kepada kelompok-kelompok atau kerumunan-kerumunan yang nanti ditengarai ada," kata Ahmad Luthfi.
"Contoh, misalnya di Pasar, Mall, misalnya kepada masyarakat kita yang belum sadar mengadakan kegiatan yang mempunyai fluktuatif pengumpulan massa," tambahnya.
Baca Juga: Enam Program Bansos Ada Lagi di 2021, Cek Kartu Prakerja hingga BST dan BLT Pemerintah Lainnya!
Kapolda Jateng tersebut juga menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan inisiatif untuk memastikan masyarakat patuh PPKM.