Network
Media Magelang - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) wilayah Jawa Tengah melaporkan catatan jumlah dokter yang terpapar dan meninggal akibat Covid-19 sejak hingga awal tahun 2021.
Sejak awal pandemi hingga Januari 2021 tercatat sudah ada 193 dokter yang bertugas di Jawa Tengah yang sekarang terpapar Covid-19.
Sementara itu, jumlah dokter yang meninggal dunia akibat COVID-19 mencapai 35 orang menurut data dari IDI wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga: Prediksi Leicester vs Southampton: Pertarungan Tim Kuda Hitam Liga Inggris
Jawa Tengah Menempati Posisi Ketiga Nasional
Berita mengenai jumlah ini disampaikan Ketua Tim Mitigasi IDI Wilayah Jawa Tengah Heru Muryawan di Semarang, Jumat 15 Januari 2021.
"Hingga 9 Januari 2021, tercatat sudah 35 dokter yang meninggal akibat COVID," kata Heru, seperti dikutip dari Antaranews.
Menurut dia, Jawa Tengah menempati posisi ketiga nasional jumlah dokter yang meninggal akibat pandemi ini, selain ada sekitar 193 dokter yang saat ini terpapar COVID-19.
Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Keluarkan Awan Panas Guguran Sejauh 1.500 Meter
Heru juga mengatakan bahwa para dokter yang terpapar ini menjalani isolasi mandiri di rumah, rumah sakit, maupun rumah karantina yang lain.
Tenaga Medis Mendapat Prioritas Vaksin Covid-19
Sementara Ketua IDI Wilayah Jawa Tengah Djoko Handojo menambahkan tenaga kesehatan dan asisten tenaga kesehatan menjadi sasaran pertama dalam vaksinasi COVID-19.
Dokter co-assistent (Coass) atau dokter muda masuk dalam kriteria penerima pertama vaksin, jelasnya.
Baca Juga: China Ajak Indonesia untuk Dukung Ketersediaan Vaksin di Berbagai Negara Islam
Ia mencontohkan para dokter muda atau dokter koas di Rumah Sakit dr.Kariadi Semarang serta Rumah Sakit Nasional Diponegoro ikut terdaftar sebagai tenaga kesehatan yang divaksin pada tahap pertama ini.
Ia menambahkan vaksinasi terhadap para dokter ini sebagai bentuk contoh bagi masyarakat dalam upaya menuntaskan pandemi COVID-19.
IDI Jawa Tengah mencatat 193 dokter terjangkit virus corona, dan 35 dokter meninggal akibat Covid-19.***
