Polda Jateng Tindak Tegas Oknum yang Menimbun Obat dan Oksigen di Masa Krisis Covid-19

- 6 Juli 2021, 14:50 WIB
Polda Jateng laksanakan Apel Gelar Pasukan Gabungan Satgas Penanganan Covid-19 di Lapangan Balaikota Surakarta, Selasa (6/7/2021)
Polda Jateng laksanakan Apel Gelar Pasukan Gabungan Satgas Penanganan Covid-19 di Lapangan Balaikota Surakarta, Selasa (6/7/2021) /Humas Pemprov Jateng

Media Magelang – Polda Jawa Tengah telah memberi peringatan kepada masyarakat akan menindak tegas oknum yang berusaha untuk mengambil keuntungan dari krisis Covid-19.

Hal yang saat ini menjadi fokus penindakan dari Polda Jateng terkait apabila ada dan ditemukan oknum yang dengan sengaja menimbun obat-obatan dan oksigen untuk mencari untuk di saat pandemi Covid-19.

Penimbunan ini perlu mendapat tindakan yang tegas dari Polda Jateng mengingat lonjakan kasus Covid-19 di Jateng masih sangat tinggi, sehingga dibutuhkan alat kesehatan dan obat-obatan yang menunjang pengobatan pasien Covid-19.

Baca Juga: Polda Jateng Kunci Beberapa Titik Perbatasan Selama PPKM Darurat, Masyarakat Lewat Wajib Swab Antigen

Hal ini diungkapkan ketika Polda Jateng melaksanakan Apel Gelar Pasukan Gabungan Satgas Penanganan Covid-19 di Lapangan Balaikota Surakarta, Selasa 6 Juli 2021.

Apel tersebut langsung dihadiri oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto, dan diikuti oleh Forkopimda Kota Surakarta, Perwakilan Nakes tiap RS, Tim Pemulasaran TNI/Polri Kota Surakarta dan petugas BPBD Kota Surakarta.

Guna memperkuat pelaksanaan PPKM darurat di Jawa Tengah, Kodam IV Diponegoro dan Polda Jateng juga mendatangkan kendaraan-kendaraan watercanon, dan penling (penerangan keliling).

Menurut Rudianto, apa yang telah dilakukan oleh Pemkot Surakarta telah berjalan bagus, sehingga pihaknya akan lebih memperkuat pelaksanaan PPKM darurat.

Baca Juga: Polda Jateng Kunci Beberapa Titik Perbatasan Selama PPKM Darurat, Masyarakat Lewat Wajib Swab Antigen

“Apa yang dilakukan Pemkot Surakarta sudah berjalan bagus, tugas kita memperkuat agar pelaksanaan PPKM Darurat bisa lebih baik,” ucap Rudianto.

Selain itu, Rudianto juga berharap pelaksanaan PPKM darurat di Surakarta ini bisa bermanfaat untuk menekan lonjakan dan penyebaran Covid-19 yang terus meningkat.

Maka dari itu, Pangdam IV Diponegoro meminta kepada seluruh masyarakat agar saat ini benar-benar tertib, disiplin, dan mematuhi segala anjuran dari pemerintah terkait pelaksanaan PPKM darurat tersebut.

Di tengah krisis Covid-19 yang terjadi serta pelaksanaan PPKM darurat ini, terdapat pula isu dimana ada pihak yang dengan sengaja mengambil keuntungan dari pandemi ini.

Adapun cara yang dilakukan oknum yang dengan sengaja memanfaatkan keadaan krisis ini yaitu dengan menimbun obat-obatan dan oksigen.

Mendengar adanya isu tersebut, Kapolda Jateng tidak tinggal diam dan menegaskan akan mengusut isu tersebut serta menindak tegas para oknum yang terlibat didalamnya.

“Tidak etis sekali saat situasi-situasi semacam ini kalo ada masyarakat kita yang berusaha menimbun barang-barang tadi,” kata Luthfi.

Selain itu, Luthfi juga menjelaskan bahwa Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus Polda Jateng) telah melakukan mapping untuk mengantisipasi penimbunan alat medis, obat-obatan, maupun oksigen dimana saat ini ketersediaannya mulai langka.

Polda Jateng tidak hanya menghadapi persoalan itu saja, melainkan adapula hoax yang beredar tentang vaksinasi Covid-19 dan menyebabkan adanya kegaduhan di tengah masyarakat tentang fakta dari vaksinasi itu.

“Kita akan lakukan tindakan tegas sesuai dengan kaidah hukum yang berlaku,” ucap Kapoda.

Dengan demikian apabila Polda Jateng menemukan oknum yang berani menimbun obat-obatan dan Oksigen di masa krisis Covid-19, mereka akan langsung mendapat tindakan tegas.***

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah