Mengaku Sebagai Al Mahdi, Pria Berpakaian Ihram Serang Imam Masjidil Haram Saat Khutbah Jumat

23 Mei 2021, 21:20 WIB
Khatib Masjidil Haram diserang./Tangkapan Layar/YouTube/Muksit Haetami /

Media Magelang – Seorang pria yang mengaku sebagai Almasih tiba-tiba menyerang salah satu Imam Masjidil Haram yang sedang memberikan khutbah salat Jumat.

Peristiwa menegangkan tersebut terjadi pada 21 Mei 2021 tepat saat Imam Masjidil Haram berkhotbah di depan jamaah yang jumlahnya tidak sedikit.

Saat menyerang Imam Masjidil Haram, pria tersebut memakai baju ihram, kain putih tradisional yang dikenakan para peziarah yang mengunjungi Masjidil Haram.

Pria penyerang itu terlihat dari CCTV Masjidil Haram langsung mendekati mimbar tempat Sheikh Bandar Baleelah menyampaikan khutbah salat Jumat.

Baca Juga: Passing Grade SKD Sekolah Kedinasan, Simak Bagi Anda yang Ingin Lolos Seleksi CASN 2021!

Pria berpakaian ihram itu berjalan dengan langkah cepat dan tergesa-gesa melewati para jamaah yang sedang khusyuk mendengarkan khotbah menuju mimbar di mana Sheikh Bandar Baleelah berada.

Beruntung, Mohammed Al-Zarani, salah satu petugas keamanan Masjidil Haram dengan sigap menghalangi pria penyerang tersebut, dan segera menjatuhkan badan pria itu ke lantai masjid serta membawanya ke luar dari Masjidil Haram.

Yang membuat kejadian itu heboh adalah karena khutbah salat Jumat yang disampaikan oleh Sheikh Bandar Baleelah tersebut ternyata disiarkan di semua stasiun televisi Arab Saudi, dan otomatis peristiwa penyerangan itu diketahui oleh seluruh masyarakat dengan cepat.

Baca Juga: Link Live Streaming Gratis Liga Inggris Putaran ke 38 Wolves vs MU via TV Online

Polisi yang menyelidiki insiden tersebut kemudian mengungkapkan bahwa pria penyerang tersebut mengaku sebagai “Al Mahdi” yang sedang menunggu kesempatan untuk mengungkap kebenaran.

Diketahui pula, pria penyerang itu adalah warga Arab Saudi yang berusia 40 tahun. Kejadian serupa juga pernah terjadi pada tahun 1979.

Ketika itu, seseorang yang bernama Juhaiman Al-Otaibi dan saudara iparnya Mohammed Al-Qahtani yang mengaku sebagai Al Mahdi menyandera ratusan peziarah di Masjidil Haram, dan menyebabkan pengepungan selama seminggu oleh para pihak berwajib Arab Saudi.

Serangan besar-besaran dilancarkan untuk mematahkan kekuatan dua pria yang mengaku sebagai Al Mahdi tersebut bersama para pengikutnya.

Baca Juga: Waspada! Ini Efek Berbahaya Stres Berkepanjangan yang Wajib Diketahui

Dan dari penyerangan itu mengakibatkan kematian dari pihak Juhaiman Al-Otaibi dan Mohammed Al-Qahtani serta ratusan pengikutnya.

Pemimpin kelompok itu, Juhaiman Al-Otaibi ditangkap dan kemudian dieksekusi karena kejahatannya.

Dengan demikian, pada Jumat 21 Mei 2021, telah terjadi penyerangan terhadap salah satu Imam Masjidil Haram, yaitu Sheikh Bandar Baleelah yang sedang menyampaikan khotbah Jumat oleh warga Arab Saudi, yang berusia 40 tahun dan mengaku sebagai Al Mahdi.***

Editor: Destri Ananda Prihatini

Sumber: Arab News

Tags

Terkini

Terpopuler